Pendidikan

Polbangtan Malang Menyeleksi Calon Mahasiswa Baru Melalui Tes Wawancara dan Fisik 

Selasa, 07 Mei 2024 - 17:35 | 18.85k
Polbangtan Malang Menyeleksi calon mahasiswa baru. (Foto: Polbangtan Malang for TIMES Indonesia)
Polbangtan Malang Menyeleksi calon mahasiswa baru. (Foto: Polbangtan Malang for TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, MALANG – Calon mahasiswa baru Politeknik Pembangunan Pertanian Malang (Polbangtan Malang) yang berhasil lulus seleksi berbasis Computer Assisted Test (CAT) untuk jalur umum tengah berjuang kembali di tahap berikutnya.Tahap selanjutnya yang kini tengah dijalani adalah tes wawancara, sebuah langkah penting untuk mengidentifikasi calon mahasiswa yang berkualitas dan memiliki potensi sebagai pelopor pembangunan pertanian di masa depan.

Menteri Pertanian (Mentan) RI Andi Amran Sulaiman menegaskan pembangunan pertanian memerlukan SDM pertanian yang berkualitas, sehingga pelaku utama dan pelaku usaha di sektor pertanian akan mampu membangun usaha tani yang berdaya saing tinggi.
"Salah satu upaya regenerasi SDM pertanian, khususnya pelaku utama dan pelaku usaha melalui pendidikan vokasi. Polbangtan dan PEPI sebagai pelaksana pendidikan vokasi merupakan pabrik pencetak generasi milenial yang harus terus melakukan inovasi sebagai modal mahasiswa ketika terjun ke masyarakat,” kata Amran 

Sejalan dengan hal tersebut Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP), Dedi Nursyamsi menegaskan pentingnya pendidikan vokasi dalam menciptakan SDM pertanian yang andal, yang tidak hanya memiliki kemampuan intelektual, tetapi juga mengembangkan karakter yang tangguh.

"Pendidikan vokasi pertanian menjadi salah satu program prioritas Kementerian Pertanian, sebagai wadah menjaring SDM berkualitas yang nantinya akan menjadi pelopor pembangunan pertanian," kata Dedi.

Polbangtan Malang sebagai salah salah satu pendidikan vokasi di bawah naungan BPPSDMP Kementan saat ini sedang menggelar seleksi wawancara bagi peserta pendaftaran mahasiswa baru jalur umum yang telah dinyatakan lulus seleksi CAT beberapa waktu lalu. Tes wawancara ini juga diikuti oleh peserta dari jalur Tugas Belajar, jalur undangan anak Petani dan Penyuluh Pertanian Gelombang I dan jalur undangan SMK Binaan. 

Wakil Direktur III Polbangtan Malang, Andi Warnaen menjelaskan bahwa tes wawancara dan tes fisik merupakan tahapan yang harus dilalui untuk memilih calon mahasiswa baru yang sesuai dengan standar yang telah ditetapkan. 

Polbangtan-Malang-2.jpg

“Tes wawancara dan tes fisik hari ini bertujuan untuk memastikan bahwa calon mahasiswa memenuhi kriteria yang telah ditetapkan oleh Kementerian Pertanian. Kami berharap para peserta dapat mengikuti proses seleksi ini dengan baik, dan menjadi bagian dari Polbangtan Malang,” ujar Andi.

Metode wawancara digunakan untuk mengevaluasi kepribadian, motivasi, dan minat calon mahasiswa dalam bidang pertanian, sementara tes fisik bertujuan untuk menilai kemampuan fisik mereka.

Andi menegaskan bahwa proses seleksi yang dilakukan oleh panitia bebas dari kecurangan, dengan semua anggota panitia dan pewawancara telah menandatangani pakta integritas sebagai bentuk komitmen untuk menjaga keadilan dan transparansi.

“Kami mengingatkan para calon mahasiswa untuk mematuhi aturan selama proses seleksi ini,” tegasnya.

Total 267 calon mahasiswa mengikuti tes wawancara dan fisik secara offline, tersebar di beberapa wilayah Indonesia. Selain di Polbangtan Malang, tes wawancara juga diadakan di SMKPP Kupang, Mataram, Banjarbaru, dan Sembawa untuk calon mahasiswa yang berasal dari luar Pulau Jawa pada 7 - 8 Mei 2024. 

Polbangtan Malang tahun ini menerima 210 mahasiswa baru yang akan menempuh studi di tiga program studi yaitu Penyuluhan Pertanian Berkelanjutan, Penyuluhan Peternakan dan Kesejahteraan Hewan, dan Agribisnis Peternakan. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ferry Agusta Satrio
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES