Adv

Tingkat Kegemaran Membaca Masyarakat Jatim Tertinggi Kedua, Kepala Disperpusip Sampaikan Pesan Ini

Rabu, 03 November 2021 - 19:31 | 72.08k
Rapat koordinasi sinkronasi data dan evaluasi data Disperpusip Jatim. (FOTO: Ammar Ramzi/TIMES Indonesia)
Rapat koordinasi sinkronasi data dan evaluasi data Disperpusip Jatim. (FOTO: Ammar Ramzi/TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, SURABAYA – Nilai tingkat kegemaran membaca masyarakat Provinsi Jawa Timur pada tahun 2020, menempati posisi tertinggi nomor 2 dalam rangking seluruh Provinsi di bawah satu tingkat dari posisi pertama yang ditempati oleh Daerah Istimewa Jogjakarta. Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Jawa Timur (Disperpusip Jatim), Ir. Tiat S. Suwardi, M.Si dalam sambutannya sebagai pembuka kegiatan Rapat Koordinasi Sinkronisasi dan Evaluasi Data Urusan Perpustakaan dan Kearsipan  Tahun 2021 pada hari Rabu (03/11/2021).

“Kalau kita berbicara mengenai Indikator Kinerja Kunci (IKK) Disperpusip Jawa Timur tahun 2020, Nilai tingkat kegemaran membaca masyarakat hasil kajian Perpustakaan Nasional untuk Jawa Timur sebesar 63,96. Cukup tinggi dan nomor dua setelah Jogjakarta. Namun diatas tingkat nasional sebesar 55,74,” sampainya.

Advertisement

Disperpusip Jatim 2

Tiat juga mengungkapkan bahwa Indikator kunci tersebut, dikategorikan cukup baik. Dan untuk mencapainya, perlu beragam koordinasi dan dukungan bersama oleh seluruh Perpustakaan dan Kearsipan. Baik tingkat Provinsi maupun tingkat Kota atau Kabupaten di Jawa Timur.

“Sedangkan untuk Indeks Pembangunan Literasi masyarakat Provinsi Jawa Timur, hasil perhitungan Perpustakaan Nasional, sebesar 13,44 yang masuk dalam urutan ke - 17. Sehingga, bapak ibu bisa bayangkan tingkat nilai kegemaran membaca dalam urutan ke - 2 dengan Indeks Pembangunan Literasi dalam urutan ke - 17. Ini luar biasa,” ungkap Tiat kepada Seluruh Kepala Disperpusip Kota dan Kabupaten di Jawa Timur.

Upaya peningkatan Indeks Pembangunan Literasi pada Masyarakat Jawa Timur serta Indikator Kinerja  Kunci pada nilai tingkat kegemaran membaca, harapannya senantiasa dilakukan oleh seluruh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan tingkat Kota maupun Kabupaten melalui pesan Kepala Disperpusip Jawa Timur tersebut.

“Tentunya, untuk tahun 2022 ini, kita akan melakukan sinergi bersama-sama bagaimana agar Perpustakaan yang ada di seluruh Provinsi Jawa Timur, bisa berkembang dan secara kualitas maupun kuantitas agar semakin meningkat,”

“Untuk Provinsi Jawa Timur, kita juga melakukan kolaborasi dengan beragam Corporate Social Responsibility (CSR) yang dimana tidak hanya dalam rangka menyediakan fasilitas membaca dan koleksi buku saja, namun juga beragam fasilitas lainnya. Seperti pojok baca, Rumah Joglo dan fasilitas lainnya. Yang dimana bertujuan untuk meningkatkan kegemaran membaca masyarakat. Dan, harapannya Disperpusip di seluruh Kota dan Kabupaten di Jawa Timur lainnya, juga senantiasa terbuka dengan kolaborasi dengan beragam pihak dalam upaya peningkatan kegemaran membaca pada Masyarakat Jawa Timur,” pesannya.

Disperpusip Jawa Timur mengadakan kegiatan Rapat Koordinasi Sinkronisasi dan Evaluasi Data Urusan Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Jawa Timur selama 2 hari yang dibuka pada hari Selasa hingga Rabu besok dengan lokasi di Harris Hotel And Conventions Bundaran Satelit, Kota Surabaya.

Disperpusip Jatim 3

Acara tersebut juga menghadirkan diskusi panel dari beragam narasumber yang berasal dari Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Provinsi Jawa Timur, Komisi E DPRD Jawa Timur, Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (PERPUSNAS RI)  dan Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI).

Sekretaris Disperpusip Jatim, Drs. Hasto Hendarto, M.M menjelaskan bahwa kegiatan rapat tersebut dihadiri oleh seluruh Kepala Disperpusip Kabupaten / Kota di seluruh wilayah Jawa Timur beserta Kasi atau Sekretaris, Sekretaris atau Bidang yang menangani urusan kearsipan di Lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Timur, serta Pejabat struktural dan fungsional di lingkungan Perpustakaan se-Jawa Timur.

“Adapun tujuan dari kegiatan rapat ini, diantaranya adalah meningkatkan penyelenggaraan Perpustakaan dan Kearasipan di Jawa Timur berdasarkan data-data yang ada. Dan juga, meningkatkan hasil capaian Indikator Kunci Kinerja khususnya pada Indeks Kegemaran Membaca dan Indeks Pembangunan Literasi masyarakat seluruh Jawa Timur untuk urusan Perpustakaan. Serta, untuk urusan kearsipan, yaitu meningkatkan nilai dan mutu penyelenggaraan kearsipan di Jawa Timur bagi semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di seluruh Kabupaten/ Kota Jatim," ujar Disperpusip Jatim(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES