Gaya Hidup
TIMESINDONESIA, MALANG – Mega Gym berkonsep Local Pride, yakni Fitness Plus Indonesia kini telah hadir di Malang. Hal ini ditandai dengan digelarnya Open House Fitness Plus Indonesia di kawasan Dinoyo, Kota Malang, Minggu (3/9/2023).
Mega Gym pertama di Malang ini bakal beroperasi penuh selama 24 jam. Sebanyak 200 alat telah siap untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Malang yang ingin berolahraga.
Bukan sembarang alat, ternyata di Fitness Plus sendiri menyediakan seluruh peralatan asli buatan Indonesia, oleh sebab itu konsep yang diusung adalah 'Local Pride Global Mindset'.
Suasana fasilitas Fitness Plus Malang yang baru saja dibuka. (Foto: Rizky Kurniawan Pratama/TIMES Indonesia)
Co-Founder Fitness Plus Indonesia, Harryadin Mahardika mengatakan, pemilihan Malang sebagai cabang ke-10 tentu memiliki tujuan tersendiri.
Ia melihat bagaimana Malang ini merupakan kota dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup tinggi dan juga banyak talent serta peminat yang cukup besar.
"Kami pilih Malang karena Malang punya keistimewaan dan banyak talent di sini," ujar Harryadin, Minggu (3/9/2023).
Ia mengungkapkan, Fitness Plus disebut sebagai Mega Gym pertama di Malang, karena memiliki luasan lebih dari 1.000 m² dan mempunyai fasilitas serasa hotel bintang lima.
Pemilihan operasional selama 24 jam, karena ia melihat gaya hidup masyarakat saat ini yang ingin sehat namun minim waktu, karena lebih padat dalam bekerja atau beraktivitas lain.
"Sehingga biasanya mereka latihan kalau gak malam ya pagi subuh. Ini terbukti juga di Bali, banyak bule dan wisatawan bahkan olahraga sampai jam 1 dini hari dan jam 3 pagi ada juga yang olahraga," jelasnya.
"Maka dari itu dengan 24 jam operasional kita, bisa menjawab kebutuhan gaya hidup manusia modern sekarang," sambungnya.
Alat-alat yang tersedia merupakan brand atau merk buatan dari Fitness Plus sendiri sehingga kontrol alat bisa dilakukan secara menyeluruh sekaligus memberikan kenyamanan bagi pengguna.
"Kami pastikan kualitasnya, sehingga kalau ada apa-apa bisa diperbaiki sendiri dan kita bisa tentukan sendiri desainnya sesuai kebutuhan orang Indonesia," tuturnya.
Di sisi lain, Founder Fitness Plus Indonesia yang juga sebagai atlet nasional, Dith Satyawan menyebut, saat ini sudah ada 850an member yang mendaftar untuk menikmati fasilitas di Fitness Plus Malang.
"Empat bulan ini sudah ada 850an member. 100 member pertama kita beri paket Rp1,5 juta dan regulernya Rp3,2 juta untuk 12 bulan," ungkapnya.
Ia juga berencana untuk membuka Fitness Plus Indonesia kedua di Malang sebagai cabang berikutnya.
Melihat potensi Malang yang cukup besar, ia berencana bakal membuka cabang baru di wilayah Sawojajar, Kota Malang.
"Kami tinggal cari tempat saja dengan luasan lebih dari 1.000 m². Apalagi Sawojajar kan memiliki populasi orang yang cukup banyak juga," ucapnya.
Sementara, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), I Gusti Ayu Bintang Darmawati yang hadir langsung di open house Fitness Plus Malang memberikan apresiasi lebih.
Sebab, menurutnya fasilitas kebugaran ini dinilai cukup penting bagi masyarakat di era sekarang.
"Memiliki badan sehat ini bukan lagi pilihan, tapi memang kebutuhan. Dengan dibukanya tempat seperti ini bisa memberikan pilihan masyarakat untuk refreshing namun tetap sehat," tandasnya. (*)
| Pewarta | : Rizky Kurniawan Pratama |
| Editor | : Wahyu Nurdiyanto |