TIMESINDONESIA, MALANG – Tim Muaythai Kota Malang bakal melakoni pertandingan di Porprov Jatim 2023 pada Senin (11/9/2023) besok.
Tim Muaythai Kota Malang memberangkatkan setidaknya ada 8 atlet untuk mengikuti seluruh kelas yang dipertandingkan di Porprov Jatim.
Atlet-atlet tersebut, diantaranya ada Prajna Paramitha, Bobby Penaloza, Alexandre Dwight, Gata Domas, Aldira Rencana, Awaliyah Putri, Arsyah Mezzaluna dan Wyoba Anyaci.
"Kita persiapan sekitar 6 bulan kebelakang, ditambah lagi saat puslat (pusat latihan) 2,5 bulan kemarin. Mereka dari atlet baru dan lama sangat optimis," ujar Ketua Cabang Olahraga (Cabor) Muaythai Kota Malang, Sri Widji Wahyuning Utami, Minggu (10/9/2023).
Targetnya, dari sejumlah atlet yang telah mampu meraih emas di Porprov Jatim sebelumnya, ia ingin di Porprov tahun ini mampu kembali meraih emas.
"Bobby tahun kemarin meraih perunggu, tahun ini harus lebih tinggi. Kalau bisa emas," ungkapnya.
Persiapan selain puslat, tim Muaythai Kota Malang nampaknya sudah melakukan berbagai pertandingan uji coba hingga latihan mandiri demi meningkatkan kapasitas para atlet.
Perempuan yang akrab disapa Naning ini menyebut bahwa optimismenya untuk meraih medali emas dan mampu mempertahankan 'Runner Up' bagi Kota Malang cukup besar.
"Optimisme kita lakukan secara terukur dan insyallah berhasil. Kejurprov kemarin atlet kita juga mampu meraih medali. Kini kami berupaya untuk Kota Malang memberikan prestasi terbaik untuk sama sama menjaga Runner Up di Porprov," tuturnya.
Kedelapan atlet Muaythai Kota Malang ini akan bertanding Senin (11/9/2023) di vanue kawasan Mojokerto, Jawa Timur.
"Kami tentu memetakan kekuatan lawan juga. Besok kita siap bertanding di Mojokerto," tandasnya.
Sementara itu Dewan Pelindung Muaythai Kota Malang, Ir R Agoes Soerjanto M.T mendukung penuh capaian maksimal untuk Muaythai Kota Malang.
Ia berharap Muaythai Kota Malang mampu mewarnai kembali kejayaan Kota Malang sebagai barometer olah raga cabang pertarungan dan beladiri di tanah air.
"Lewat prestasi di Porprov Jatim 2023 anak -anak muda Kota Malang membuktikan kapasitas dan prestasi terbaik di bidang olah raga," ujarnya.
Di tempat terpisah Immanuel Oso, pembina Muaythai Kota Malang juga menaruh optimisme bahwa atlet mampu menyumbang prestasi maksimal bagi Kota Malang.
"Runner up Jatim kembali akan menjadi keniscayaan. Semoga Cabor Muathai menyumbang medali maksimal," harap Imanuel. (*)
Pewarta | : Rizky Kurniawan Pratama |
Editor | : Irfan Anshori |
Dari Kandang Dlingo Bantul ke Istana, Sapi Bagong Milik Bayu Dibeli Presiden Prabowo
Kaca Bus Tim Persik Kediri Pecah Dilempar Batu saat Tinggalkan Stadion Kanjuruhan
Ada 43 Jemaah Haji Cadangan di Bondowoso Diharapkan Bisa Berangkat Tahun Ini
Banjir Bandang Menerpa, 119 Penduduk Kongo Afrika Meninggal Dunia
Hasil Pertandingan Piala Soeratin Askab PSSI Banyuwangi, Minggu 11 Mei 2025
Sebanyak Delapan Visa Jemaah Haji Asal Bondowoso Belum Terbit
PLN Mobile Proliga 2025, Samator Kunci Juara Tiga Usai Bekuk Bank Sumsel
Harmoni Budaya, Religi dan Ekonomi dalam Festival Jogokariyan 2025 Kota Yogyakarta
Jalur Seleksi Mandiri UNAIR Tahun Akademik 2025 Sudah Dibuka, Ini Syarat dan Jadwalnya
Laga Arema FC vs Persik: Ditonton 2.850 Aremania, Diamankan 2.113 Personel Gabungan