TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Pencak Silat Pagar Nusa kini menjadi ekstrakurikuler unggulan di sekolah di bawah Lembaga Pendidikan (LP) Ma'arif Nahdlatul Ulama (NU) Banyuwangi.
Hal tersebut setelah Pimpinan Cabang (PC) Pagar Nusa Banyuwangi melakukan memorandum of understanding atau MoU dengan LP Ma'arif NU, pada Senin (20/1/2020).
Sekretaris Cabang Pagar Nusa Banyuwangi, Gus Syifa mengatakan, MoU tersebut sebagai bagian dari membumikan pencak silat Pagar Nusa di Bumi Blambangan.
"Tujuannya agar Pagar Nusa lebih mudah masuk ke sekolah sekolah khususnya di bawah naungan LP Ma'arif NU," ungkapnya kepada TIMESIndonesia.
Menurut Gus Syifa, sinergitas antara PC Pagar Nusa dan LP Ma'arif NU dalam bentuk MoU tersebut penting dilakukan guna menciptakan bibit pesilat unggul dan berprestasi.
"Selama ini sekolah dibawah LP Ma'arif NU yang ada ekstrakurikuler Pagar Nusa dari tingkat TK masih satu, MI ada lebih dari 15 unit, sedangkan MTs baik swasta atau negeri ada sekitar 20 an. Sedangkan tingkat MA masih sekitar 8 unit," ujarnya.
Sementara itu Ketua LP Ma'arif NU Banyuwangi, Gus Zakki Al Mubarok menyambut baik mengenai sinergitas kerjasama tersebut.
"MoU ini kita harapkan bisa menjadi landasan hukum untuk Pagar Nusa bisa masuk ke sekolah-sekolah di bawah naungan LP Ma'arif menjadi ekstrakurikuler," terangnya.
Gus Zaki mengatakan, selama ini banyak sekolah yang kesulitan terkendala soal legalitas saat membuka ekstrakurikuler pencak silat Pagar Nusa. Dengan adanya MoU ini harapannya bisa dimudahkan.
"Sekolah di bawah LP Ma'arif NU berjumlah sekitar 600 lembaga, yang terdiri dari TK hingga tingkat SMA/SMK," tutur Gus Zaki.
Ke depan, Gus Zaki berharap dengan kerjasama Pagar Nusa jadi ekstrakurikuler unggulan itu, bisa menciptakan kader pesilat yang berkualitas, unggul dalam prestasi bahkan hingga ketingkat dunia. (*)
Pewarta | : Rizki Alfian |
Editor | : Faizal R Arief |
Dari Kandang Dlingo Bantul ke Istana, Sapi Bagong Milik Bayu Dibeli Presiden Prabowo
Kaca Bus Tim Persik Kediri Pecah Dilempar Batu saat Tinggalkan Stadion Kanjuruhan
Ada 43 Jemaah Haji Cadangan di Bondowoso Diharapkan Bisa Berangkat Tahun Ini
Banjir Bandang Menerpa, 119 Penduduk Kongo Afrika Meninggal Dunia
Hasil Pertandingan Piala Soeratin Askab PSSI Banyuwangi, Minggu 11 Mei 2025
Sebanyak Delapan Visa Jemaah Haji Asal Bondowoso Belum Terbit
PLN Mobile Proliga 2025, Samator Kunci Juara Tiga Usai Bekuk Bank Sumsel
Harmoni Budaya, Religi dan Ekonomi dalam Festival Jogokariyan 2025 Kota Yogyakarta
Jalur Seleksi Mandiri UNAIR Tahun Akademik 2025 Sudah Dibuka, Ini Syarat dan Jadwalnya
Laga Arema FC vs Persik: Ditonton 2.850 Aremania, Diamankan 2.113 Personel Gabungan