TIMESINDONESIA, MAROKO – Maroko diguncang oleh gempa bumi dengan kekuatan 6,8 SR yang menggetarkan sejumlah kota, Jumat (8/9/2023). PPI Maroko mengungkapkan kekhawatiran tersendiri bagi para warga terutama Warga Negara Indonesia (WNI) yang berada di negara tersebut.
Setidaknya dari data yang diperoleh dari kantor Kedutaan Indonesia di Maroko terdapat 204 WNI yang berada di sana. Beberapa di antaranya adalah mahasiswa yang sedang mengejar pendidikan termasuk anggota PPI Maroko. Sementara yang lainnya adalah pekerja atau warga Indonesia yang berada di sana untuk berbagai alasan.
Salah satu sudut kota pasca gempa Maroko. (FOTO: PPI Maroko)
Menurut pantauan Departemen Humas PPI Maroko, gempa tersebut menyasar beberapa kota termasuk Al Haouz, Marrakech, Taroudant, Chichaoua, Ouarzazate, Casablanca, Azilal, Agadir, dan Youssoufia. Guncangan gempa yang kuat ini menyebabkan kerusakan serius pada berbagai bangunan dan infrastruktur di wilayah tersebut.
Di tengah kepanikan dan kerusakan yang meluas, keberuntungan datang bagi 204 Warga Negara Indonesia (WNI) yang berada di Maroko saat itu. Meskipun berada di tengah kondisi darurat, mereka semua dinyatakan selamat dan dalam keadaan aman.
Salah satu kelompok WNI yang beruntung adalah 70 peserta Konferensi Internasional ke-10 tentang Geopark Global UNESCO 2023 di Kota Marrakech. Mereka berhasil selamat dari gempa dan melanjutkan keikutsertaan mereka dalam konferensi tersebut.
Hasrul Azwar MM, Dubes Republik Indonesia untuk Kerajaan Maroko merangkap Republik Islam Mauritania melalui Humas PPI Maroko menyatakan bahwa semua WNI dalam kondisi aman.
"WNI yang berada di Maroko, termasuk peserta konferensi, telah selamat dari gempa. Ini kabar yang sangat menggembirakan dan menghilangkan kekhawatiran," ungkapnya.
Hasrul menambahkan bahwa kondisi yang sulit dan tak terduga seperti ini seringkali menguji daya tahan dan ketahanan seseorang, terutama bagi WNI yang berada jauh dari tanah air. Solidaritas dan dukungan sesama WNI, serta respons cepat dari kedutaan besar Indonesia di Maroko, telah membantu memastikan keselamatan mereka.
Meskipun masih ada banyak pekerjaan yang harus dilakukan dalam proses pencarian dan penyelamatan korban gempa di Maroko, kabar baiknya adalah bahwa para WNI yang berada di sana telah aman dan selamat. Kasus ini mengingatkan kita akan pentingnya persatuan dan kerja sama dalam menghadapi situasi krisis, dan juga tentang betapa berharganya keselamatan manusia dalam momen-momen sulit seperti ini.
Sementara itu, berbagai negara di seluruh dunia telah merespons bencana alam yang melanda Maroko. Presiden Indonesia, Joko Widodo, melalui media sosialnya, menyampaikan belasungkawa dan empati mendalam terhadap warga Maroko yang terdampak gempa bumi ini. Demikian pula, Perdana Menteri Kanada juga menyampaikan ucapan dukacita dan kesiapannya untuk memberikan bantuan sesuai dengan kemampuannya jika pemerintah Maroko membutuhkannya.
Bahkan, Israel Aeroangkasa Industries (IAI) menawarkan layanan penyelamatan dan teknologi logistik canggih sebagai tanda solidaritas internasional dalam menghadapi bencana ini. Meskipun demikian, pemerintah Maroko hingga saat ini belum mengumumkan kebutuhan bantuan internasional dalam proses pencarian dan penyelamatan korban gempa. Hal ini menunjukkan bahwa pemerintah Maroko tetap kuat dan mampu mengendalikan situasi dalam negeri meskipun terjadi bencana alam yang serius.
Kisah ini menegaskan betapa pentingnya persatuan dan kepedulian dalam situasi krisis seperti ini. WNI di Maroko adalah contoh nyata ketahanan dan solidaritas dalam menghadapi tantangan tak terduga. Semoga mereka terus aman dan segera bisa pulang ke tanah air dengan selamat, dan semoga pula bantuan internasional dapat membantu Maroko dalam pemulihan pasca-gempa.
Departemen Humas PPI Maroko terus memantau situasi dan memberikan informasi terbaru kepada WNI di Maroko, serta memberikan dukungan yang diperlukan. Semoga mereka tetap dalam keadaan aman dan selamat. (*)
Pewarta | : Khodijah Siti |
Editor | : Khodijah Siti |
Bantu Kesegaran Otak dengan Sumber Nabati Kaya Antioksidan Ini
Film Gowok Drama Panas Karya Hanung Bramantyo, Khusus Dewasa
Jadwal Tayang Film 'The Lord of The Rings: The Hunt for Gollum' Mundur ke Desember 2027
Dari Kandang Dlingo Bantul ke Istana, Sapi Bagong Milik Bayu Dibeli Presiden Prabowo
Kaca Bus Tim Persik Kediri Pecah Dilempar Batu saat Tinggalkan Stadion Kanjuruhan
Ada 43 Jemaah Haji Cadangan di Bondowoso Diharapkan Bisa Berangkat Tahun Ini
Banjir Bandang Menerpa, 119 Penduduk Kongo Afrika Meninggal Dunia
Hasil Pertandingan Piala Soeratin Askab PSSI Banyuwangi, Minggu 11 Mei 2025
Sebanyak Delapan Visa Jemaah Haji Asal Bondowoso Belum Terbit
PLN Mobile Proliga 2025, Samator Kunci Juara Tiga Usai Bekuk Bank Sumsel