Cek Fakta Fakta atau Hoaks

[CEK FAKTA] Video Helikopter Kibarkan Bendera China di Wilayah Indonesia

Jumat, 06 Agustus 2021 - 18:00 | 87.39k
video memperlihatkan helikopter yang membawa bendera berwarna merah.
video memperlihatkan helikopter yang membawa bendera berwarna merah.
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Sebuah video diunggah di media sosial Facebook oleh akun Ambarawa pada 2 Agustus 2021. Dalam video berdurasi 34 detik tersebut, memperlihatkan helikopter yang membawa bendera berwarna merah. 

Dalam video tersebut, terdengar suara yang mengatakan bahwa ada bendera Cina dibawa oleh helikopter. Berikut perkataannya si perekam video:

Advertisement

Ini maksudnya apa nih? Ada bendera China, ada bendera China dibawa helikopter. Bendera komunis, bendera komunis dibawa helikopter.

Dalam unggahan video tersebut, akun Ambarawa menyertakan narasi sebagai berikut:

Kemana dan dimana para penegak hukum di indonesia,menhan juga,kenapa ini di biarkan berkeliling di atas bumi negara indonesia, helikopter dengan mengibarkan bendera cina. Kenapa aparat pemerintah cuma ganas dan berani sama rakyatnya sendiri

Pantauan TIMES Indonesia pada unggahan tersebut, hingga Kamis (5/8/2021) pukul 14:00 WIB, video tersebut telah dibagikan 504 kali, serta mendapat 143 komentar dan 58 emoji.

cek fakta helikopter 2Sumber: Tangkapan layar Facebook

CEK FAKTA

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta TIMES Indonesia, klaim bendera Cina dikibarkan oleh helikopter di wilayah udara Indonesia, salah. 

Hasil penelusuran melalui mesin pencari Google, dengan kata kunci tertentu, seperti video helikopter bawa bendera china ditemukan fakta bahwa helikopter tersebut merupakan milik TNI AU yang membawa bendera bendera lambang-lambang kesatuan TNI.

Informasi tersebut disampaikan melalui akun Instagram resmi TNI AU, yakni @militer.udara pada 5 Agustus 2021.

"Sejak Senin (2/8/2021) sejumlah helikopter TNI AU melaksanakan latihan terbang di Lanud Atang, membawa bendera ukuran raksasa, dengan lambang-lambang kesatuan TNI (Mabes TNI, TNI AD, TNI AL dan TNI AU) dengan latar kain berwarna merah," tulis akun @militer.udara.

Selanjutnya, disebutkan pula bahwa helikopter yang digunakan untuk membawa bendera berukuran raksasa itu jenis NAS-332 Super Puma Skadron Udara 6 dan EC-725 Caracal Skadron Udara 8.

Kegiatan tersebut merupakan latihan yang menjadi bagian dari perayaan peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-76, pada 17 Agustus 2021.

Selain menjelaskan dengan narasi, akun TNI AU tersebut juga mengunggah video saat latihan. Tampak helikopter membawa bendera berlatar warna merah yang terdapat lambang-lambang kesatuan TNI, yakni Mabes TNI, TNI AU, TNI AD, dan TNI AL.

cek fakta helikopter 3Sumber: Tangkapan layar Instagram/@militer.udara

Penelusuran lebih lanjut, kami menemukan selain Facebook, video serupa juga diunggah di akun TikTok seperti yang dituliskan oleh detik.com.

Disebutkan oleh detik.com, sebuah akun TikTok merekam video menarasikan ada helikopter yang terbang mengibarkan bendera China. 

cek fakta helikopter 4Sumber: Heboh TikToker Sebut Helikopter Bawa Bendera China, Ini Faktanya | Detik

Penelusuran atas klaim dalam video itu juga dilakukan oleh merdeka.com dan medcom.id. Dalam artikel yang dipublikasikan keduanya, disebutkan bahwa ukuran bendera yang dibawa oleh helikopter adalah 20 meter x 30 meter. Helikopter melintas di atas langit Jakarta.

cek fakta helikopter 5Sumber: CEK FAKTA: Video Helikopter Membawa Bendera China Hoaks, Simak Faktanya | Merdeka

cek fakta helikopter 6Sumber: [Cek Fakta] Video Penampakan Helikopter Kibarkan Bendera Tiongkok? Ini Faktanya | Medcom

KESIMPULAN

Menurut Tim Cek Fakta TIMES Indonesia, video yang diklaim helikopter membawa bendera China, Hoaks. Helikopter tersebut milik TNI AU membawa bendera lambang-lambang kesatuan TNI, sedang berlatih jelang HUT ke-76 RI.

Menurut misinformasi dan disinformasi yang dikategorikan First Draft, klaim tersebut termasuk dalam kategori false context (konteks keliru). False context adalah sebuah konten yang disajikan dengan narasi dan konteks yang salah. Biasanya, false context memuat pernyataan, foto, atau video peristiwa yang pernah terjadi pada suatu tempat, namun secara konteks yang ditulis tidak sesuai dengan fakta yang ada.

----

Cek Fakta TIMES Indonesia

TIMES Indonesia adalah media online yang sudah terverifikasi faktual di Dewan Pers. Dalam kerja melakukan cek fakta, TIMES Indonesia juga bekerja sama dengan 23 media nasional dan lokal, untuk memverifikasi berbagai informasi hoaks yang tersebar di masyarakat.

Jika anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silakan menyampaikan kepada tim CEK FAKTA TIMES Indonesia di email: [email protected] atau [email protected] (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Ferry Agusta Satrio
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

Fakta atau hoaks?
Jika Anda mengetahui ada berita viral yang hoaks atau fakta, silakan klik tombol laporkan hoaks di bawah ini.

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES