
TIMESINDONESIA, TUBAN – Bupati Tuban, H Fathul Huda, menyatakan bahwa angka kemiskinan di wilayah setempat di tahun 2018 turun hingga 1,56 persen.
Hal itu disampaikan Bupati saat acara kumpul bersama jurnalis Tuban, Jumat sore kemarin, (28/12/2018)
Advertisement
"Ada 4 Kabupaten di Jawa Timur yang mengalamai penurunan angka kemiskinan, salah satunya Tuban," ujar Bupati dihadapan awak media.
Bupati menjelaskan, penurunan angka kemiskinan di Tuban ini, disebabkan karena beberapa faktor, antara lain program Beras Miskin (Raskin) yang nilainya hampir Rp120 miliar, yang hingga saat ini sasarannya hanya 30% atau Rp30 miliar.
"Jika sasaran Raskin bisa sampai maksimal, tentu angka kemiskinan di Tuban ini akan semakin tinggi," paparnya.
Terkait kurang maksimalnya program Raskin itu, Bupati mengaku telah menyurati dan mengahadap Menteri Sosial (Mensos) untuk meminta agar Raskin jangan bentuk beras.
"Kita ingin Raskin diubah dan bukan dalam bentuk beras, karena tidak tepat sasaran saat dibagi rata beras jelek, serta pembayaran lamban," bebernya.
Usulan tersebut disetujui oleh Mensos dan saat ini mekanismenya berbeda. Perubahan mekanisme penyaluran Raskin itu, membuat angka kemiskinan di Tuban turun hingga 1,56%.
"Penurunan angka kemiskinan ini harus diimbangi dengan program hibah. Sebab itu kita menaikkan anggaran hibah dari semula Rp19 triliun, menjadi Rp34 triliun," imbuh Bupati.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati dua periode itu juga meminta bantuan ke media untuk mengawasi penyaluran program hibah tersebut. Sebab beliau menilai kalau sasaran proyek atau hibah belum tepat sasaran.
"Biasanya wartawan lebih jeli, karena sering blusukan ke daerah-daerah dan kampung-kampung," ujarnya.
Sesuai data Badan Pusat Statistik (BPS) Tuban, prosentase kemiskinan 2017 sebesar 16,87%, atau turun 0,47% dari 17,14% tahun 2016. Dan di tahun 2017, dengan jumlah APBD Rp2,4 triliun, kemiskinan Tuban masih berada di rangking lima besar di Jatim. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Lucky Setyo Hendrawan |
Sumber | : TIMES Tuban |