
TIMESINDONESIA, SURABAYA – Dalam upaya meningkatakan pendapatan desa, Pemerintah telah berupaya membuat regulasi tentang hal tersebut salah satunya adalah regulasi tentang Desa Wisata, yang tentunya bisa meningkatkan pendapatan desa.
Tak hanya meningkatakan pendapatan desa ada banyak manfaat yang bisa didapat dari adanya pembangunan desa wisata. Yakni aspek ekonomi, aspek sosial, aspek lingkungan dan aspek budaya.
Advertisement
Dari data yang dimiliki Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jatim, Manfaat desa Wisata dari aspek ekinomi yakni pertama meningkatkan taraf hidup masyarakat sekitar. Kedua masyarakat bisa menjual produk olahan atau souvenier.
"Meningkatakan PAD (Pendapatan Asli Daerah) Desa, membuka lapangan kerja sebagai ojek, gudlide dan juru foto," tulis data tersebut.
Sementara dari aspek sosial yakni meningkatakan partisipasi masyarakat dalam pembangunan, memberdayakan masyakat dan meningkatkan kepedulian masyarakat.
Dari aspek lingkungan sendiri diantaranya yakni pertama meningkatkan kepedulian masyarakat untuk peduli pada kebersihan diri sendiri, kedua terciptanya lingkungan yang lebih asri. Ketiga maraknya kegiatan lingkungan.
"Sumber air terlindungi, terpeliharanya ekosistem, pengelolahan sampah yang baik dan sanitasi yang layak," kutip data Dari Disbudpar.
Manfaat Desa Wisata yang terakhir dari aspek budaya yakni terjaganya kelestarian budaya, meningkatkan kepedulian masyarakat akan pentingnya menjaga seni budaya sebagai bagian dari sosial heritage dan mendorong masyarakat untuk berpartisipasi dalam kegiatan seni budaya. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Ronny Wicaksono |
Publisher | : Lucky Setyo Hendrawan |