Nikmat Kopi Robusta Khas Blender Pangandaran Tak Kalah dari Daerah Lain

TIMESINDONESIA, PANGANDARAN – Kopi aromatik atau yang biasa dikenal dengan kopi robusta ini merupakan komoditas baru yang berasal dari Blender, Kecamatan Sidamulih Kabupaten Pangandaran.
TIMES Indonesia mengunjungi dan bertemu dengan salah satu penyalur kopi Robusta di Pangandaran, Fani (22) pada Sabtu (12/12/2020).
Advertisement
“Sebenarnya kopi robusta ini sudah ada sejak lama, tapi ya baru-baru ini dikenalkan ke masyarakat umum. Banyak hal yang belum siap sehingga baru dikenalkan sekarang,” paparnya.
Menurut Fani, komoditas baru ini bisa menjanjikan, sebagaimana minuman khas Pangandaran lainnya. “Soalnya kan kalau dilihat tren saat ini kafe-kafe sudah banyak. Bahkan, saat pandemi sekalipun juga orang yang nongkrong di kafe tidak pernah sepi,” ujar Fani.
Kopi robusta asli Blender ini, diharapkan bisa menjadi komoditas baru khas Pangandaran seperti halnya Jus Honje dan Asin Jambal Roti. Begitupula para petani kopi robusta berharap agar komoditas baru ini bisa diterima dengan baik oleh masyarakat, serta meningkatnya kesejahteraan para petani kopi.
“Jangan sampai, orang atau wisatawan yang datang ke Pangandaran tahunya hanya pantai, atau Asin Jambal, atau Jus Honje. Tapi Pangandaran juga punya kopi aromatik (kopi robusta) yang tidak kalah enaknya dengan kopi-kopi dari daerah lain,” papar Anwar (29) salah satu petani kopi Kabupaten Pangandaran. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Ronny Wicaksono |
Publisher | : Sholihin Nur |