Sukses Kembangkan Lima Desa Tematik, Bupati Pamekasan Dinilai Layak Jadi Bapak Desa

TIMESINDONESIA, PAMEKASAN – PLT Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Pamekasan sebut Bupati Pamekasan layak dijadikan Bapak Desa. Pasalnya, ia sudah berhasil membuat desa tematik di beberapa desa setempat, Senin (08/11/2021).
Lima desa tersebut masing-masing, desa Bunder Kecamatan Pademawu, Desa Gagah dan Desa kertagena Daya Kecamatan Kadur, desa Palengaan Laok kecamatan Palengaan dan terakhir Desa Samatan kecamatan Proppo.
Advertisement
Melalui konsep desa tematik ini, Pemkab ingin menggerakkan desa dengan memilki tema dan program unggulan dengan perencanaan yang matang.
"Desa tematik yang dicanangkan Bupati Baddrut Tamam sebagai upaya untuk pemerataan pertumbuhan ekonomi masyarakat di wilayah Kabupaten Pamekasan," kata Ahmad Faisol PLT Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Pamekasan.
Beberapa desa tematik di Pamekasan tersebut telah ditetapkan tema sebagai program prioritas pengembangan ekonomi desa, seperti desa pariwisata, perikanan, pertanian dan desa UMKM.
"Sebanyak lima desa yang ada di kabupaten Pamekasan menjadi pemenang lomba desa tematik tingkat kabupaten untuk lima besar," ungkapnya.
Kelima desa itu lolos dan masuk ke lima besar dari 10 desa yang mengikuti lomba desa tematik tahun 2021 di kabupaten Pamekasan.
"Sebanyak lima desa yang menjadi pemenang lomba desa tematik tingkat kabupaten mendapat uang Rp200 juta. Uang tersebut untuk pengembangan perlengkapan tempat desa tematik," imbuhnya.
Lima desa yang belum lolos ke tahap berikutnya yakni, Desa Panempan, Desa Toket, Desa Waru Barat, Desa Murtajih dan Desa Pademawu Timur.
Kelima desa yang lolos lima besar tersebut mempunyai kelebihan dan kualitas masing-masing desa. Untuk desa yang masuk ada dua. Yakni desa Bunder dengan edu wisata garam dan Desa kertagena Daya dengan wisata bukit Kehi.
Untuk desa yang bergerak di ekonomi kreatif dan UMKM ada Desa Gagah dan Desa Palengaan Laok. Sementara yang kelima Desa Samatan kecamatan Proppo bergerak di desa tematik pertanian, peternakan dan perikanan.
Ahmad Faisol PLT Kepala Dinas PMD Pamekasan, menambahkan bahwa untuk tahun 2021 ada sebanyak 30 desa yang mengajukan desa tematik.
"Mudah-mudahan ke depannya banyak lagi desa yang mengajukan desa tematik. Jadi di kabupaten Pamekasan nanti ada desa Sandal, Desa sepatu dan lain sebagainya," harapnya. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Faizal R Arief |
Publisher | : Sofyan Saqi Futaki |