PNM Cabang Madiun Beri Pendampingan Pelaku UMKM Ngawi Agar Usaha Makin Maju

TIMESINDONESIA, NGAWI – PT Permodalan Nasional Madani Cabang Madiun (PNM Cabang Madiun) kembali memberikan pendampingan literasi keuangan bagi nasabahnya. Kali ini, nasabah PNM Mekaar Kecamatan Paron Ngawi yang mendapatkan bimbingan dan pendampingan.

Sebanyak 50 orang, yang semuanya perempuan para pelaku usaha mikro menjadi peserta dalam kegiatan tersebut. Para peserta begitu antusias mengikuti setiap sesi materi. Terlebih, materi yang disampaikan berhubungan langsung dengan kegiatan usaha mikro mereka.

Advertisement

Kepala region Mekaar Madiun, Anggun Pramana Putri, saat dikonfirmasi terkait kegiatan tersebut mengatakan, kegiatan ini menekankan manfaat serta pentingnya menabung sekaligus pengenalan Tabungan Simpedes UMi dan penjelasan produk investasi tabungan emas kepada Nasabah PNM Mekaar.

"Dalam mewujudkan Holding Ultra Mikro PNM, BRI, dan Pegadaian. Sehingga dengan kegiatan ini, diharapkan nasabah memiliki usaha yang unggul dan naik kelas," kata Anggun kepada TIMES Indonesia, Rabu (16/3/2022).

Adapun kegiatan itu merupakan salah satu program PNM dalam pengembangan kapasitas usaha. Yakni melalui temu usaha nasabah Mekaar, dimana dalam kegiatan tersebut para pelaku usaha diberikan pendampingan, serta pengetahuan yang baru.

"Hal ini tidak terlepas dari komitmen pendampingan PNM dalam membangun hubungan emosional serta memberikan pendampingan usaha kepada pelaku usaha mikro kecil dan menengah sebagai bekal untuk mendapatkan pengetahuan baru yang akan berdampak kepada kemajuan usaha Nasabah PNM Mekaar Paron," ujar Anggun.

Kegiatan yang dilaksanakan di salah satu rumah makan di Ngawi tersebut, juga dihadiri oleh Pimpinan Kantor BRI Cabang Ngawi Sami, Iwan Riswandaru sebagai Manager Pemasaran Mikro BRI Cabang Ngawi, dan Dyah Rachmi W selaku Pemimpin Pegadaian Cabang Ngawi.

Anggun juga menyampaikan, hingga tanggal 14 Maret 2022, PNM telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp115,81 T kepada Nasabah PNM Mekaar yang berjumlah 11,5 juta nasabah. Saat ini PNM memiliki 3.136 kantor layanan PNM Mekaar dan 688 kantor layanan PNM ULaMM di seluruh Indonesia yang melayani UMK di 34 Provinsi, 422 Kabupaten/Kota, dan 5.640 Kecamatan. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.