Menang Lelang, Perusahaan Asal Singapura Kelola Dua WK Migas di Aceh

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Perusahaan asing asal Singapura, Conrad Asia Energy Ltd, ditetapkan sebagai pemenang lelang dua wilayah kerja (WK) migas di Offshore North West Aceh (Meulaboh) dan Offshore South West Aceh (Singkil) dengan komitmen pasti 3 tahun pertama mencapai total US$30 juta atau setara dengan Rp470,4 miliar.

Penetapan Pemenang Lelang itu diumumkan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). Khususnya pada Lelang Wilayah Kerja Penawaran Langsung Tahap I-2022. Demikian disampaikan Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Tutuka Ariadji Selasa (8/11/2022) kemarin). 

Ia menyampaikan, untuk wilayah kerja offshore north west Aceh atau ONWA (Meulaboh), memiliki luas 9,182 sq km dengan estimasi sumber daya minyak sebesar 800 MMBO dan gas 8,6 TFC.

Adapun total nilainya mencapai US$15 juta atau setara dengan Rp235,3 miliar dan bonus tanda tangan sebesar US$50 ribu atau Rp784,4 juta (kurs Rp15.600 per dolar AS). Kegiatan yang akan dilakukan Conrad Asia Energy di ONWA adalah G&G atau studi geologi, seismik 3D 500 Km2 serta 1 sumur eksplorasi.

Untuk wilayah kerja offshore south west Aceh atau OSWA (Singkil) memiliki luas 10,700 sq km, dengan estimasi sumber daya minyak sebesar 1,4 MMBO dan gas 8,6 TFC. dapun total nilai mencapai US$15 juta atau setara dengan Rp235,3 miliar dan bonus tanda tangan sebesar US$50 ribu atau Rp784,4 juta.

Untuk kegiatan yang akan dilakukan Conrad Asia Energy di OSWA adalah G&G, seismik 3D 500 Km2 serta 1 sumur eksplorasi. Jumlah total investasi komitmen pasti dari 2 Wilayah Kerja tersebut adalah sebesar US$30 juta atau setara dengan Rp470,5 miliar dan bonus tanda tangan sebesar US$100 ribu atau Rp1,56 miliar.

Hal ini berdasarkan hasil penilaian atas Dokumen Partisipasi dari peserta lelang, selanjutnya telah ditetapkan dalam Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral. Saat ini untuk Lelang Reguler Wilayah Kerja Migas Tahap I-2022 juga masih berjalan yang terdiri dari 3 Wilayah Kerja yaitu Arakundo, Bengara I dan South Makassar.

"Jadwal akses dokumen lelang untuk lelang reguler masih dibuka sampai dengan tanggal 15 November 2022, sedangkan pemasukan dokumen partisipasi sampai dengan tanggal 17 November 2022," ujar Tutuka. 

Dalam kesempatan yang sama, Kementerian ESDM mengumumkan lelang penawaran langsung untuk WK Jabung Tengah di daratan dan lepas pantai Jambi, Riau dan Kepulauan Riau serta WK Paus yang berlokasi di Lepas Pantai Natura Timur. 

Adapun WK Jabung Tengah memiliki luas 8.728,34 km2 dengan minimum komitmen pasti G & G, seismik 2D 500 km2 dan dua sumur eksplorasi dengan mekanisme penawaran langung. 

Sementara WK Paus akan ditawarkan melalui mekanisme penawaran langsung tanpa studi bersama. WK dengan luas 8.214 km2 ini menaruh minimum komitmen pasti pada G &G, seismik 3D 200 km2 dan 1 sumur eksplorasi. 

Pemerintah mengundang Badan Usaha dan Bentuk Usaha Tetap yang bergerak pada industri hulu minyak dan gas bumi yang memiliki kemampuan keuangan dan teknis, mampu memenuhi syarat minimum komitmen pasti, memenuhi syarat dan ketentuan pokok lelang wilayah kerja, serta memiliki kinerja dan track record yang baik untuk dapat berpartisipasi pada lelang wilayah kerja migas konvensional. 

Jadwal dari Lelang WK Migas Konvensional untuk Wilayah Kerja Jabung Tengah dan Wilayah Kerja Paus adalah sebagai berikut: 

1. Akses Bid Document: mulai tanggal 8 November 2022 s.d. 7 Desember 2022 
2. Batas Waktu Pemasukan Dokumen Partisipasi: 9 Desember 2022 

Disampaikan pula bagi Badan Usaha dan Bentuk Usaha Tetap yang berminat mengikuti lelang untuk melakukan registrasi dan akses Bid Document melalui website online lelang Wilayah Kerja Migas sesuai dengan jadwal yang ada di https://esdm.go.id/wkmigas. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement