Jelang Lebaran, Harga Cabai Rawit di Pacitan Kian Melonjak

TIMESINDONESIA, PACITAN – Menjelang Lebaran Idul Fitri 1444 H, harga cabai rawit di Kabupaten Pacitan, Jawa Timur kian melonjak. 

Tak hanya dirasakan konsumen, rupanya hal itu dikeluhkan sejumlah pedagang di pasar tradisional lantaran khawatir sepi pembeli. 

Advertisement

Pedagang di Pasar Minulyo bernama Novianti (32) mengungkapkan jika kenaikan harga cabai rawit tersebut sejak sepekan terakhir Ramadan dan kini sudah tembus Rp80 ribu per kilogram. 

"Sebelum ini harga masih Rp30 ribu per kilogram," katanya, Selasa (18/4/2023). 

Dampak dari kenaikan harga cabai yang cukup signifikan tersebut membuat pedagang tidak berani menyediakan stok dalam jumlah banyak dengan alasan takut tidak laku hingga menyusutnya jumlah timbangan. 

"Kalau seperti ini mau nyetok banyak takut laku dan malah membusuk. Mau jual pakai harga normal, nggak masuk akal," ujar Novianti kepada TIMES Indonesia. 

Namun demikian, kondisi itu ternyata membuat omzet penjualan pedagang cabai turun drastis. Bahkan dalam satu hari rata-rata terjual hanya berkisar 3-5 kilogram saja. "Ya, jelas berkurang. Biasanya jam segini sudah habis," ucapnya. 

Sementara itu, seorang konsumen bernama Siti Mafruhah (42) terpaksa membeli cabai dengan harga yang mahal untuk persiapan masak lebaran 2023 di rumah orang tuanya. 

 "Ya, mau nggak mau akhirnya beli, sudah jadi kebutuhan soalnya," katanya terkait harga cabai rawit merah di Kabupaten Pacitan menjelang Idul Fitri 1444 H. 

Secara terpisah, Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perdagangan dan Tenaga Kerja (Disdagnaker Pacitan) Baskoro Catur membenarkan, kenaikan sejumlah bahan pokok makanan di pasar tradisional memang mengalami kenaikan secara signifikan. 

Komoditas lain seperti bawang bombay hingga saat ini di Pasar Minulyo Pacitan mencapai Rp46 ribu per kilogram. Selain itu, harga tomat super juga mengalami kenaikan harga. 

"Cabai merah plompong yang semula Rp30 ribu per kilo menjadi Rp60 ribu. Cabai merah keriting dari Rp30 ribu menjadi Rp60 ribu. Sedangkan cabai rawit merah semula Rp26 ribu menjadi Rp80 ribu di pasaran," paparnya menanggapi harga cabai rawit kian melonjak menjelang lebaran Idul Fitri di Pacitan. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.