Ekonomi

Ribuan Pencari Kerja Berebut 300 Lowongan di 30 Perusahaan

Rabu, 24 Mei 2023 - 13:13 | 156.91k
Para pencari kerja yang datang dalam acara Job Fair yang diadakan oleh UM di Gedung Sasana Krida UM, Rabu (24/5/2023). (Foto: Achmad Fikyansyah/Times Indonesia)
Para pencari kerja yang datang dalam acara Job Fair yang diadakan oleh UM di Gedung Sasana Krida UM, Rabu (24/5/2023). (Foto: Achmad Fikyansyah/Times Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, MALANG – Ribuan pencari kerja yang berasal dari berbagai daerah memadati gedung Sasana Krida Kota Malang, untuk melamar pekerjaan dalam acara sosial Sosial Career, Job Fair, and Tep Festiva yang diadakan oleh Universitas Negeri Malang (UM) di gedung Sasana Krida UM. Kegiatan ini akan berlangsung selama dua hari, 24-25 Mei 2023.

Ketua Umum Ikatan Alumni (IKA) UM, Prof. Dr. H. Suparno menerangkan, ada sebanyak 30 perusahaan yang hadir dalam kegiatan ini. Mulai dari perbankan, teknik, finance, dan banyak perusahaan lainya. 

Advertisement

"Ada sekitar 300 lebih lowongan pekerjaan yang terbuka dalam acara ini. Perusahaan yang hadir merupakan mitra kerja kami yang berasal dari berbagai daerah di Jawa Timur dan daerah lainnya," ucapnya.

Seluruh orang dapat memanfaatkan kegiatan ini, untuk dapat mendapatkan pekerjaan yang mereka impikan. Tentunya apabila memenuhi syarat dan kualifikasi yang diinginkan oleh perusahaan.

Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Malang, Erik Setyo Santoso yang hadir untuk meresmikan job fair tersebut mengatakan, kegiatan seperti ini sangat membantu pemerintah daerah untuk mengurangi Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) yang ada di Kota Malang. 

Dari data yang dihimpun dari Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Malang, TPT Kota Malang tahun 2022 berada di angka 7,66 persen. Sehingga pihaknya berharap akan selalu ada penurunan tiap tahunnya.

"Jumlah mahasiswa yang kuliah di Kota Malang ini ada sekitar 300 ribu. Sedangkan jumlah lowongan kerja yang ada tidak mampu menampung semua lulusan tersebut," kata dia.

Untuk itu, pihaknya berterima kasih kepada penyelenggara yang sudah mengadakan kegiatan seperti ini. Dengan harapan, warga Kota Malang yang saat ini mencari pekerjaan dapat diterima di salah satu perusahaan yang ada.

"Semoga setiap tahun kegiatan seperti ini dapat ditingkatkan, dengan menambah jumlah perusahaan yang diundang, penambahan kuota, dan yang lainya," ujarnya.

Meski begitu, pihaknya juga mengimbau kepada warga Kota Pendidikan ini, agar juga tidak terlalu bergantung dengan lowongan pekerjaan. Pemerintah berharap agar warganya bisa mempunyai skill yang mumpuni, untuk menjadi seorang pengusaha, sehingga bisa turut membuka lowongan pekerjaan. 

"Progam utama Pemkot Malang, lewat kurikulum pendidikan yang ada saat ini, bagaimana para lulusan sekolah atau perguruan tinggi bisa menjadi wirausaha, atau jika tidak, menjadi karyawan perusahaan yang terampil dan punya tingkat kwalitas sehingga mudah terserap di dunia ini kerja," pungkas Erik. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Ferry Agusta Satrio
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES