Ekonomi

Inovasi dan Komitmen Bank Jatim dalam Memberdayakan UMKM

Senin, 18 November 2024 - 21:21 | 31.70k
Bank Jatim yang berinovasi dan beromitmen dalam memberdayakan UMKM.
Bank Jatim yang berinovasi dan beromitmen dalam memberdayakan UMKM.
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, SURABAYA – Kiprah PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur, Tbk (Bank Jatim) dalam pembinaan dan akses permodalan bagi pengembangan sektor usaha mikro, kecil dan menengah terus bergulir tanpa henti. 

Sebagaimana diketahui, sektor UMKM merupakan tulang punggung perekonomian Jatim. Kontribusi rata-rata mencapai 56 persen terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Jatim.

Advertisement

Bank Jatim telah mendukung program pemerintah daerah dalam rangka memperluas akses pembiayaan kepada usaha produktif serta meningkatkan daya saing UMKM menuju kancah global melalui penandatanganan kerja sama dengan Atase Perdagangan Republik Indonesia di berbagai negara. 

Begitu pula penyelenggaraan Trade Connect Summit 2024. Bank Jatim berkolaborasi bersama Kementerian Perdagangan RI berhasil membuka peluang ekspor bagi UMKM binaan dengan mengundang potential buyer.

Sementara agenda Bank Jatim - Diskofest 2024 bertema Dukung Inovasi UMKM Lokal turut bertujuan mendukung pertumbuhan dan pemberdayaan UMKM.

Begitu pula pendanaan serta keterlibatan dalam agenda misi dagang berkelanjutan baik dalam maupun luar negeri turut menambah daftar komitmen emiten berkode BJTM ini dalam memajukan sektor perekonomian. Seperti pengucuran Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan Jatim Kilat.

Penyaluran kredit untuk UMKM bahkan sudah mencapai Rp18,5 triliun hingga semester I 2024 atau tumbuh 30 persen. Penyaluran terbesar bagi sektor perdagangan eceran, pertanian dan pengolahan.

”Kami akan membiayai sektor-sektor yang bisa menjadi mesin pertumbuhan ekonomi lewat penyaluran kredit sehingga bisa mengakselerasi perekonomian nasional, khususnya wilayah Jawa Timur,” tutur Direktur Utama Bank Jatim Busrul Iman.

Dengan penyaluran kredit tersebut, Bank Jatim berharap dapat meningkatkan kredit yang sampai dengan Triwulan I 2024 telah tersalurkan sebanyak Rp56,9 triliun atau naik 18,76 persen (YoY).

Angka di atas melampaui pertumbuhan rata-rata nasional yang hanya sebesar 12,40 persen (YoY) dengan komposisi kredit konsumtif sebesar Rp31,3 triliun atau meningkat 7,40 persen (YoY) dan kredit produktif sebesar Rp 25,6 triliun atau meningkat 36,34 persen (YoY).

Adapun peningkatan sektor kredit produktif ditopang oleh tingginya pertumbuhan terutama dari segmen mikro yang melesat 36,63 persen (YoY), segmen ritel & menengah yang tumbuh sebesar 58,40 persen (YoY), dan segmen korporasi naik 17,97 persen (YoY).

Selain itu, Busrul juga menuturkan, sebagai upaya dalam memberikan kemudahan akses pembiayaan kepada masyarakat, Bank Jatim telah memiliki platform digital bernama Jatim Kilat.

Sepanjang triwulan I 2024, Jatim Kilat telah memberikan persetujuan kredit Rp1,97 triliun dan yang masih dalam proses sebesar Rp375,19 miliar.

”Kami berharap dengan masifnya penyaluran kredit yang telah dilakukan oleh Bank Jatim dapat berkontribusi dalam mewujudkan impian-impian para UMKM agar bisnis-bisnis yang dimiliki bisa semakin besar lagi,” jelasnya.

Di sisi lain, Bank Jatim juga telah turut serta mendorong pertumbuhan ekonomi dan penyerapan tenaga kerja. Begitu pula serangkaian program pemberdayaan berdampak bagi pemerintah daerah maupun masyarakat melalui dana sosial perusahaan. Bank Jatim juga membina Desa Pendulum Devisa dengan berbagai komoditas ekspor.

"Bank Jatim sebagai bank umum milik daerah provinsi dinilai tim juri sebagai perbankan yang sangat konsisten memberikan pendampingan agar UMKM bertumbuh pesat. Sebab UMKM lebih fleksibel menghadapi tantangan pasar," kata CEO TIMES Indonesia, Khoirul Anwar. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Ferry Agusta Satrio
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES