Pendidikan

Archipelago Social Visit, Ajak Siswa SMAK Bhakti Luhur Kembangkan Skill dengan Memasak Bersama Chef

Senin, 25 September 2023 - 14:41 | 93.32k
CSR Archipelago dengan memasak bersama di SMAK Bhakti Luhur Kota Malang. Senin (25/9/2023). (FOTO: Tria Adha/TIMES Indonesia)
CSR Archipelago dengan memasak bersama di SMAK Bhakti Luhur Kota Malang. Senin (25/9/2023). (FOTO: Tria Adha/TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, MALANG – Dalam rangka mengembangkan CSR Archipelago melakukan kunjungan sosial di Yayasan SMAK Bhakti Luhur Kota Malang.

Archipelago sendiri merupakan sinergitas dari 176 hotel dan resort yang ada di Indonesia dan dunia yakni beberapa contohnya seperti Aston Inn Batu, Aston Mojokerto, Huxley, The Alana Malang, Kamuela Villas, Harper, Quest Hotels, Hotel Neo, Favehotels, Nordic. 

Advertisement

CSR-Archipelago-2.jpg

Kegiatan ini merupakan program CSR Archipelago yang keempat yang sudah dilaksanakan pada Senin (25/9/2023). Kali ini, kegiatan tersebut diisi oleh memasak 4 menu salah satunya mendol (makanan tradisional jawa yang terbuat dari tempe) dan meracik 4 menu minuman.

Siswa dan siswi SMAK Bhakti Luhur Kota Malang tampak antusias mengikuti kegiatan memasak yang di arahkan oleh Chef Hendra dari Fave Hotel. 

Corporate Executive Chef Archipelago International, Denny Frederick mengatakan tujuan dari pihaknya ingin saling berbagi melalui kegiatan ini yakni pengembangan skill.

CSR-Archipelago-4.jpg

“Supaya suatu saat nanti di panti asuhan ini mereka memiliki skill yang seperti diajarkan untuk para chef dan manager. Mereka bisa buka warung, angkringan, restoran untuk menghidupi diri sendiri dan keluaga mereka nantinya,” ungkap Chef Denny.

Dari kegiatan ini, Chef Denny juga memberikan ruang selebar-lebarnya untuk siswa-siswi SMAK Bhakti Luhur untuk lebih mengembangkan skill melalui magang atau training.

Ketua Yayasan Bhakti Luhur, Marchelina Restu Kristianti mengungkapkan ada 700 orang yang tinggal dan yang setiap hari bersekolah berjumlah 300 orang. Kurang lebih 1000 orang menjadi bagian dari Yayasan Bhakti Luhur. Oleh karennya pihaknya berterima kasih atas kegiatan yang dilakukan Archipelago ini.

“Terimakasih chef sudah datang,  mereka sekolah dan bekerja membantu adik adiknya yang disabilitas. Kami punya 55 sekolah cabang. Mereka nantinya akan bertugas membatu di cabang-cabang, oleh karena itu kita memberikan pelatihan kepada mereka dengan membantu adik-adik disabilitas. Dan skill yang diberikan Archipelago ini sangat membantu kami,” ungkapnya.

Masih ditemui di kesempatan yang sama General Manager The Alana Malang, Sistho A. Sreshtho mengatakan CSR ini sebelumnya juga pernah dilakukan di Kota Solo. Melalui Archipelago pihaknya ingin mengembangan skill perhotelan kepada siwa-siswi yang duduk dibangku SMA. 

“Di Solo dulu kita punya program berbagi melalui One School One Manager jadi kita sebar kesekolah-sekolah untuk menjadi pengajar, dunia pendidikan sangat kita perhatikan, karena bisnis apapun tidak akan pernah bisa survive apabila kita tidak ciptakan penerus-penerus kita. Maka di Archipelago sangat concern di bidang ini,” tutupnya. 

Malang Kota Yang Unik

Malang adalah Kota yang unik bagi General Manager The Alana Malang, Sistho A. Sreshtho.  Sebab Malang memiliki 2 karakter yang berbeda, yang mana keduanya bisa dikembangkan dalam sisi bisnis.

“Tidak banyak kota yang memiliki dua karakter, Malang sebuah kota yang memiliki dua karakter, karakter di weekdaynya mampu menarik orang-orang dari sektor corporate dan government, dan di weekendnya kota ini mampu menarik market dari sektor family dan leisure jadi bisnis city dan leisure city,” ungkapnya. 
Melihat kesempatan itu, pihaknya sangat yakin untuk mengembangakan bisnis hospitality di Kota Malang.

“Okupansi di Malang cukup baik sekitar 70 persen bagi kita itu sudah baik,” tambahnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Imadudin Muhammad
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES