Rimaraay Pukau Penonton Jazz Gunung Bromo 2024 dengan Karya Ismail Marzuki

TIMESINDONESIA, PROBOLINGGO – Jazz Gunung Bromo 2024 kembali membuktikan pesonanya dengan malam penuh magis melalui alunan lagu legendaris karya Ismail Marzuki.
Malam ini, Rimaraay menghidupkan kembali keindahan musik Indonesia yang dikemas dengan musik jazz melalui penampilan yang memukau.
Advertisement
Salah satu momen puncak adalah ketika lagu "Juwita Malam" yang ditulis Ismail Marzuki pada tahun 1950 diaransemen ulang oleh Rimaray.
Lagu ini menceritakan kisah seorang pejuang yang terpisah dari pasangannya, diungkapkan dengan keindahan dan keromantisan yang tak lekang oleh waktu.
Meski telah berusia 70 tahun, "Juwita Malam" tetap menghadirkan pesona yang memikat hati setiap pendengarnya.
Malam ini terbukti berhasil menghipnotis ribuan Jamaah Al Jaziyah yang duduk rapi di tribun Amfiteater Jiwa Jawa Resort, Desa Wonotoro, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, pada Jumat (19/7/2024).
Tidak hanya itu, penampilan emosional dari lagu "Masa Kecilku" karya Dian Pramana Poetra juga berhasil menghipnotis penonton.
Jamaah Al Jazziyah yang memenuhi tribun tampak terhanyut dalam alunan musik yang dibawakan oleh Rimaraay. (Foto: Ryan H/TIMES Indonesia)
Jamaah Al Jazziyah, yang memenuhi tribun, tampak terhanyut dalam alunan musik, bahkan beberapa di antaranya terlihat meneteskan air mata, merasakan setiap nada dan lirik yang dibawakan Rimaraay dengan penuh perasaan.
Jazz Gunung Bromo 2024 bukan sekadar festival musik, tetapi juga sebuah perayaan warisan budaya yang menghubungkan masa lalu dengan masa kini.
Penampilan memukau dari para musisi ini menegaskan jika karya-karya legendaris Indonesia akan terus hidup dan menginspirasi generasi mendatang.
Malam ini, Jazz Gunung Bromo 2024 hari pertama sukses digelar, membuktikan bahwa musik adalah bahasa universal yang mampu menyentuh jiwa dan menghidupkan kenangan. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Muhammad Iqbal |
Publisher | : Lucky Setyo Hendrawan |