Gali Pagar Makam, Warga Pasuruan Malah Temukan Bangunan Candi, Begini Kata Arkeolog Jatim
TIMESINDONESIA, PASURUAN – Warga Dusun Candi, Desa Sukoreno Kecamatan Prigen, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, pada Selasa (1/11/2022) pagi lalu menemukan bangunan berupa situs candi serta arca dan batu kuno yang terdapat ukiran kuno. Penemuan bangunan candi itu ditemukan salah satu warga saat melakukan kerja bakti menggali tanah untuk bangunan pondasi pagar pemakaman umum di desa setempat.
Situs candi serta arca dan batu kuno tersebut, ditemukan warga desa di kedalaman satu meter dengan panjang 5,5x1 meter. Penemuan bangunan candi itu lantas memantik seluruh warga setempat, karena baru kali ini ada penemuan candi di desa tersebut.
Advertisement
Sontak penemuan bangunan candi itu mendadak jadi tontonan warga setempat dan warga desa tetangga, dan bahkan warga dari luar kecamatan yang berdatangan sehari setelah penemuan candi itu.
Situs dan arca disimpan di tempat khusus, agar tidak terjadi pencurian atau kejadian lainnya.(Foto: Nicky Ulhaq for TIMES Indonesia)
Menurut Rahmin, salah satu warga penemu situs bangunan candi, situs candi serta arca dan batu kuno tersebut ditemukan secara tidak sengaja, yang saat itu dirinya bersama warga lainnya sedang melakukan kerja bakti membersihkan area tempat pemakaman umum. Kerja bakti dilakukan karena lokasi tersebut rencananya akan digunakan untuk tempat selametan desa.
“Saat menggali tanah untuk pondasi pemakaman tiba-yiba menemukan situs candi itu. Yang ditemukan situs dan bangunan candi yang ada ukirannya, ada arca dan batu ada tulisan kuno juga,” kata Rahmin, saat ditemui wartawan di lokasi.
Rahmin menuturkan, setelah diketahui bahawa itu bangunan candi, warga yang lain turut juga memastikan kalau itu adalah bangunan candi dan menggali lebih dalam secara perlahan.
Bangunan candi terlihat jelas ukiran kuno.(Foto: Nicky Ulhaq for TIMES Indonesia)
Sementara itu, pihak Balai Pelestarian Cagar Budaya atau BPCB Provinsi Jawa Timur, yang mendatangi lokasi penemuan situs candi, memastikan bahwa struktur batu yang tersusun rapi tersebut merupakan bangunan candi.
Namun pihak BPCB masih belum dapat memastikan peninggalan dari Kerajaan apa situs candi tersebut, karena perlu dilakukan penelitian lebih lanjut.
“Kami masih belum bisa memasmtikan itu bangunan candi dari Kerjaan mana, apa dari Kerajaan Majapahit atau apa, kami belum bisa memasmtikan. Nanti akan kami lakukan penelitian dulu, setelah itu baru kami bisa memastikannya,” ungkap Arkeolog BPCB Jawa Timur, Muhammad Andi Said, yang juga ke lokasi penemuan candi.
Saat ini temuan-temuan situs dan bangunan candi di Kabupaten Pasuruan, itu disimpan di ruangan khusus, untuk menghindari pencurian dan sesuatu yang tidak diinginkan. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Muhammad Iqbal |
Publisher | : Ahmad Rizki Mubarok |