Gaya Hidup

Mengapa Orang Bisa Mudah Marah saat Lapar?

Minggu, 06 Januari 2019 - 02:27 | 49.16k
Ilustrasi - Mudah Marah saat Lapar (Foto: go-dok.com)
Ilustrasi - Mudah Marah saat Lapar (Foto: go-dok.com)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Anda pernah mengalami mudah marah saat lapar? Ternyata ada penjelasan mengenai hal ini, lho. Kondisi marah atau kasar karena lapar dikenal dengan istilah hangry (hungry dan angry). Mengutip Independent, ada psikologi yang mendasari terjadinya hangry.

Karbohidrat, protein, dan lemak dalam semua makanan yang Anda santap akan diubah menjadi gula sederhana (glukosa), asam amino, dan asam lemak bebas. Nutrisi ini yang akan masuk ke dalam aliran darah ketika didistribusikan ke organ dan jaringan tissue yang digunakan untuk energi. 

Advertisement

Setelah lewat beberapa saat dari waktu makan, jumlah nutrisi-nutrisi yang disirkulasikan ke dalam aliran tubuh mulai turun. Ketika kadar gula darah turun terlalu drastis, otak akan menganggap kondisi ini sebagai kondisi yang mengancam kehidupan. 

"Otak membutuhkan bahan bakar untuk meregulasi emosi. Dan kemarahan adalah emosi yang paling sulit diatur orang," kata Brad Bushman, profesor psikologi di Ohio State University, dikutip dari Time.

Dilansir dari CNN Indonesia, otak bekerja dengan 'bahan bakar' glukosa. Otak merupakan organ yang paling manja. Pasalnya, meski otak hanya memiliki berat dua persen dari total berat badan, tapi dia mengambil 20-30 persen energi dari yang Anda makan. 

Kekurangan glukosa akan membuat Anda jadi sulit konsentrasi, ucapan kacau, dan membuat beberapa kesalahan aneh. Selain penurunan konsentrasi glukosa darah, hangry juga bisa terjadi karena adanya respons kontra-regulasi glukosa. 

Ketika kadar glukosa darah turun ke batas tertentu, otak Anda mengirimkan instruksi ke beberapa organ untuk menyintesis dan melepaskan hormon yang meningkatkan glukosa dalam darah. 

Ada empat hormon yang diperintahkan untuk meningkatkan glukosa, yaitu hormon pertumbuhan dari hipofisis, glukagon dari pankreas, adrenalin, dan kortisol. Dua hormon terakhir, adrenalin dan kortisol sendiri diketahui juga sebagai hormon stres.

Alasan tersebutlah yang membuat Anda bisa mudah marah saat lapar. Anda jadi merasa cemas, terganggu, dan mudah tersinggung sampai Anda bisa mengatasi rasa lapar itu. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES