
TIMESINDONESIA, JAKARTA – Membawakan anak bekal makanan ke sekolah lebih baik daripada anak jajan di sekolah. Menyiapkan bekal makanan bersama anak bisa menjadi cara jitu agar mereka semangat sekolah.
Saat membawakan bekal makanan usahakan selalu melibatkan anak. Diskusikan menu yang ingin ia makan. Anda juga bisa mengajarkan anak menata sendiri bekalnya. Taruh bekal pada tempat makan yang menarik.
Advertisement
Dokter spesialis gizi klinis, dr Nurul Ratna Mutu Manikam, MGizi, SpGK menekankan pentingnya kecukupan nutrisi dalam makanan anak, yakni makronutrient seperti karbohidrat, protein dan lemak dan mikronutrient seperti zat besi dan lainnya.
Saat membawakan bekal anak sebaiknya pilih karbohidrat kompleks ketimbang sederhana agar mereka merasa kenyang. Jangan lupakan serat, protein, lemak, asam omega 3 dan 6, lalu zat besi 9mg per hari sebagai mikronutrien.
Anak-anak terutama usia 3-6 tahun gemar bermain dan sangat aktif bergerak sehingga membutuhkan asupan cairan 1200 ml cairan setiap hari. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, orang tua dapat memberikan air mineral, jus buah dan susu yang sudah difortikasi dengan Omega 3 (EPA+DHA).
Nurul mengingatkan orang tua sebaiknya membatasi anak mengonsumsi makanan atau minuman manis dan tinggi garam serta makanan tinggi lemak.
Selain bekal makanan yang bernutrisi, memastikan waktu tidur anak cukup (10-13 jam per hari) juga menjadi hal penting agar anak semangat sekolah. (*)
sumber: Antara
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Deasy Mayasari |
Publisher | : Ahmad Rizki Mubarok |