Di Tahun 2020, Batik Bercorak Simple akan Lebih Diminati Mahasiswa di Malang
TIMESINDONESIA, MALANG – Memasuki tahun 2020, mahasiswa di Malang dinilai akan semakin minati batik. Pasalnya, batik dengan corak yang lebih simple diperkirakan akan hits di tahun 2020.
Dari tahun 2019 penggiat batik mulai tumbuh kembali dari kalangan kaum muda. Hal ini paling poros terjadi di Jogjakarta dan Malang. Batik yang simpel ini akan mempermudah proses produksi, terutama mahasiswa.
Banyak pula mahasiswa di Kota Malang yang sudah berkolaborasi menciptakan motif batik yang simpel, unik dan menarik. Batik menjadi daya tarik semenjak telah memasuki era motif simple, di awal tahun 2020.
“Misalnya, ada beberapa project kolaborasi dari teman - teman mahasiswa jurusan seni atau jurusan lain dengan artisan - artisan batik. Dan banyak motif - motif simple yang terinspirasi dari kehidupan sehari-hari,” papar Fikrah Rynda Saputra, desainer batik, Senin (6/1/2020).
Motif simple yang akan diangkat dalam batik tentunya berbeda dari sebelumnya.seperti outline sayap kupu-kupu, atau bunga dengan bentuk gambar anak TK. Atau motif abstrak seperti garis garis dan polkadot.
“Serta motif batik yang terinspirasi dari kehidupan sehari-hari, misal gambar gusi dan gigi dari teman-teman kedokteran. Atau motif obeng dan mur baut dari teman - teman mahasiswa teknik,” jelas pendiri Studio Tumbuh ini. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Faizal R Arief |
Publisher | : Ahmad Rizki Mubarok |
Sumber | : TIMES Malang |