Gaya Hidup

Semarakkan Jogja Heboh 2020, Dinsos DIY dan TIMES Indonesia Gelar Pameran Sketsa Bergerak

Kamis, 06 Februari 2020 - 18:27 | 158.68k
Kepala Dinas Sosial DIY, Untung Sukaryadi. (FOTO: A Riyadi/TIMES Indonesia)
Kepala Dinas Sosial DIY, Untung Sukaryadi. (FOTO: A Riyadi/TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, YOGYAKARTA – Kegiatan Jogja Heboh 2020 dipastikan bakal semakin meriah dibandingkan tahun sebelumnya. Nah, untuk memeriahkan Jogja Heboh 2020, Dinas Sosial DIY (Dinsos DIY) bekerjasama dengan TIMES Indonesia akan memamerkan sketsa bergerak di Museum History of Java (HOJ) Jalan Parangtritis, Bantul, Yogyakarta, Sabtu (8/2/2020).

Pameran yang dimulai pukul 09.00 – 22.00 WIB tersebut menampilkan sketsa karya seniman Mr D atau Doddy Hernanto yang merupakan direksi TIMES Indonesia. Sketsa bergerak merupakan perpaduan antara sketsa dengan teknologi digital. Sketsa yang dipamerkan bergambar sejumlah tokoh dunia, nasional dan hewan.

Advertisement

sketsa.jpg

Sketsa tokoh nasional yang akan dipamerkan yaitu Raja Ngayogyakarto Hadiningrat Sri Sultan Hamengku Buwono X, KH Hasyim Asy’ari, KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, Prof Dr Mahmud MD, Jakob Oetama, KH Sholahudin Wahid atau Gus Solah, dan Sardono W Kusumo.

Sedangkan tokoh dunia yaitu Mahatma Ghandi, Abraham Lincoln, Chris Hemsworth, Hitler, Jimi Page, dan Richard Branson. Kemudian, untuk sketsa hewan yaitu Phantera Tigris Sumatra, Crocodile, Zebra, dan lain sebagainya.

Kepala Dinsos DIY, Untung Sukaryadi mengatakan untuk menyemarakkan Jogja Heboh 2020, pihaknya menyelenggarakan berbagai kegiatan seperti Gerbang Praja, Pameran Sketsa Bergerak, nikah massal dan lain sebagainya. Untuk acara Gerbang Praja akan dipusatkan di halaman Museum History of Java Jalan Parangtritis, Bantul, Yogyakarta, Sabtu (8/2/2020) malam. Pada gelaran ini pihaknya akan menampilkan Grup Band Cobra yang personilnya merupakan generasi milenial.

“Kami akan mengundang pelajar SMK se-DIY untuk menyemarakkan acara tersebut,” kata Untung kepada TIMES Indonesia di kantornya, Kamis (6/2/2020).

Untung menambahkan, Gerbang Praja merupakan sebuah kegiatan restorasi sosial yang menyasar generasi muda. Tujuannya adalah membangun generasi muda yang modern dan Jawani. Maksudnya, generasi muda Yogyakarta harus mengikuti perkembangan teknologi namun tetap memegang teguh prinsip-prinsip falsafah Jawa, dan dinamis.

“Anak muda harus mengikuti perkembangan jaman. Jadilah anak muda modern dan tetap Jawani, memegang teguh falsafah Jawa,” papar Untung ketika memaparkan tujuan Pameran Sketsa Bergerak yang akan diselenggarakan di Museum HOJ Yogyakarta oleh Dinsos DIY bekerjasama dengan TIMES Indonesia dalam rangka memeriahkan Jogja Heboh 2020. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan
Sumber : TIMES Yogyakarta

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES