Menikmati Kopi Arang Sambil Lempar Pisau di Saung Kopi Poek Mongklek

TIMESINDONESIA, CIAMIS – Saung Kopi Poek Mongklek (SKOPM) memiliki kesan tersendiri bagi para pecinta kopi yang mengunjunginya.
Dengan konsep yang ramah lingkungan dan pemandangan sawah, membuat pengunjung dimanjakan matanya. Ditambah pepohonan rindang di sekitar yang sangat nyaman, menikmati setiap sruput kopi yang disajikan jadi sangat mengasyikkan.
Advertisement
SKOPM berlokasi Jln Sadananya nomor 76 Desa Mekarjadi Kecamatan Sadananya, Kabupaten Ciamis.
Aksesnya pun sangat mudah dijangkau, para pengunjung hanya membutuhkan waktu 8 menit untuk sampai ke lokasi dari pusat kota Ciamis.
Berbagai macam menu disajikan di kedai kopi ini dengan kisaran harga mulai dari Rp 4 ribu -Rp 18 ribu. Ada menu spesial yang menjadi ciri khas dari saung kopi ini yaitu kopi areng.
Para pengunjung bisa mecoba sensasi minum kopi dengan bara arang yang membara dicelupkan pada kopi tubruk.
Saung kopi ini memiliki jargon menarik "no wifi, gadget disaku and let's talk" mengajak para pengunjung untuk saling berinteraksi dengan kawan-kawan yang diajaknya untuk kembali menjadi dirinya disini.
Kelebihan SKOPM yaitu dari mempertahankan kualitas takaran roasting kopinya dengan me-roasting langsung green been yang didapat dari petani kopi.
Para pengunjung bisa belajar me-roasting kopi secara manual ala SKOPM. Pecinta kopi bisa mengetahui proses dari mulai green been sampai ke proses penyeduhan.
SKOPM memberikan suasana nyaman bagi yang datang untuk beriteraksi dengan para barista, penyaji, dan antarpelanggan, bukan hanya teman ngopi yang sudah kenal sejak awal. Bahkan, sang pemilik tidak ragu untuk memberikan edukasi terkait kopi kepada pelanggan yang menginginkan belajar membuat kopi.
“Saung kopi SKOPM menurut saya, takaran dari penyajian kopinya sangat pas, rasa dari kopi itu sendiri sangat terasa nikmat dengan perpaduan suasana yang nyaman dan pas untuk nongkrong bareng kawan-kawan," kata Arifin pengunjung saung kopi SKOPM.
Ganjar Asmara yang merupakan pemilik dari saung kopi SKOPM menjelaskan, Saung Kopi Poek Mongklek (SKOPM) sendiri diberikan nama sesuai dengan kondisinya, poek mongklek (gelap sekali) karena nikmatnya minum kopi itu yang pasnya di suasana agak gelap seperti pagi, sore sama malam yang kesemuanya dari gelap dan juga menuju gelap malam, filosofi gelap ketenangan dan istirahat nyaman.
"Saung Kopi Poek Mongklek siap memanjakan para pengunjungnya disamping menu kopi dan hidangannya yang khas pedesaan, ada juga wahana rekreatif seperti spot baledog peso (lempar pisau) para pengunjung bisa mecoba olahraga satu ini secara gratis," ucap Ganjar Asmara. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Faizal R Arief |
Publisher | : Lucky Setyo Hendrawan |