Gaya Hidup

Sangkanparan dan Viu Indonesia Launching Film Dawuk, Hasil dari Workshop Viu Short!

Minggu, 26 Juli 2020 - 12:59 | 100.91k
Suasana launching film Dawuk hasil workshop Viu Short! (FOTO: Estanto Prima Yuniarto/TIMES Indonesia)
Suasana launching film Dawuk hasil workshop Viu Short! (FOTO: Estanto Prima Yuniarto/TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, CILACAP – Sanggar Multimedia Sangkanparan Cilacap menggelar nonton bareng (nobar) film Dawuk hasil karya pelajar SMK di Cilacap dan Kebumen, saat kegiatan workshop Viu Short! beberapa waktu lalu, Sabtu (26/7/2020).

Menurut pimpinan Sangkanparan Insan Indah Pribadi, menonton sebuah film yang mengangkat tema kedaerahan dan kultur setempat mempunyai keasyikan tersendiri. Apalagi tema tersebut berpotensi mengangkat variasi cerita yang khas daerah dengan jumlah tidak sedikit. Yang pada akhirnya akan menghasilkan sebuah film yang kaya imajinasi.

Advertisement

Pemikiran ini yang membuat para kreator muda dari kalangan pelajar dengan dilatih oleh para kreator multimedia dari Sanggar Multimedia Sangkanparan Cilacap, mereka melahirkan karya-karya film pendek kelas festival yang sering menjuarai lomba film pendek lokal dan nasional.

Suasana-launching-film-Dawuk-hasil-b.jpg

Menurut Insan Indah Pribadi launching film pendek karya remaja yang digelar secara virtual ini akan menjadi kekayaan Viu Indonesia. Siapa tahu dari sekian film yang ada diikutkan di festival-festival, dengan harapan menjadi juara.

"Teman-teman di Cilacap ini melakukan nobar, nonton bareng. Acara ini dilangsungkan serentak di seluruh Indonesia di jam yang sama, yaitu 16.00 WIB. Ada tiga tempat, di Cilacap, Tangerang, dan Jakarta. Mereka melakukan pemutaran film dengan difasilitasi Viu," kata Insan, Sabtu (25/7/2020), di Ruang Audio Visual Dinas Arpusda Kabupaten Cilacap.

Menurut Insan, tahun-tahun sebelumnya premier-nya menghadirkan sutradaranya langsung untuk presentasi di Jakarta.

Karena sedang pandemi Covid-19, susah untuk menghadirkan secara langsung. Akhirnya muncul ide untuk me-launching film ini secara virtual, dan mengundang para sutradara melalui online.

Suasana-launching-film-Dawuk-hasil-c.jpg

Untuk di Cilacap difasilitasi Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah untuk bisa nobar. "Kemarin banyak permintaan dari semua kru untuk nonton bareng-bareng. Bayangkan saja kalau nontonnya malam kan bisa lewat layar tancap. Ini karena waktunya jam 4 sore, kita cari gedung yang bisa untuk memutar film. Akhirnya ketemu di Dinas Arpusda Cilacap," ungkap Insan.

Ini adalah film pertama mereka masuk Viu.

Ia menceritakan, dalam film Behind the Scene oleh Dirmawan Hatta menceritakan bagaimana Cilacap ditentukan sebagai tuan rumah workshop. Ada sejarah tersendiri bahwa teman-teman di Banyumas Raya banyak melakukan kegiatan perfilman.

Juga secara kultur dan kedaerahan sudah ada yang bisa diangkat dan ternyata ada kisah boneka seperti Buncis, Lengger Dempet yang layak angkat, meskipun nggak secara langsung mengangkat sejarahnya, cuma itu menjadi satu kisah fiktif.

"Kalau dokumenter kan harus faktual," ungkapnya.

Dengan cara begini teman-teman tidak terbatas berimajinasi tetapi kisah keseharian teman-teman sendiri. Kisah Dawuk ini sebagai salah satu dari kisah Lengger Dempet. Para peserta dari SMK Dr Soetomo Cilacap, SMKN 1 Cilacap, MA Mafda, dan SMKN 1 Karanggayam Kebumen.

"Mereka cuma bikin satu film selama 10 hari. Kita bayangin, 10 hari rumitnya cuman satu film dengan durasi 14 menit. Dan hanya dinaikkan ke Viu untuk mengisi kanal Viu Session 2," imbuh Insan.

Insan yang juga sebagai koordinator Lokal Daerah Cilacap dalam kegiatan launching film Dawuk ini menjelaskan, Viu selalu memfasilitasi teman-teman di daerah. "Bisa jadi tiba-tiba film ini hadir di berbagai festival, dengan mengangkat tema seputar urban legend. Yaitu mitos-mitos yang ada di daerah," kata pimpinan Sanggar Multimedia Sangkanparan Cilacap ini. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok
Sumber : TIMES Cilacap

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES