Pohon Natal Batik Jadi Pemandangan Unik di Hotel Quest Surabaya

TIMESINDONESIA, SURABAYA – Pemandangan menarik terlihat di lobi Hotel Quest Surabaya. Kain batik tersusun rapi membentuk pohon Natal batik yang indah.
General Manager Hotel Quest Surabaya, David Eko Susanto mengatakan alasan penggunaan batik Pamekasan dalam pembuatan pohon Natal adalah kesesuaian komitmen dari Hotel Quest Surabaya dalam mengangkat kebudayaan lokal, khususnya kebudayaan Jawa Timur.
Advertisement
“Ini adalah batik dari Pamekasan karena sesuai dengan komitmen Quest Hotel Surabaya yaitu mengangkat kebudayaan lokal. Kami ingin mengangkat kebudayaan Jawa Timur dengan menampilkan produksi-produksi kearifan lokal dari Jawa Timur untuk kita jadikan sebuah seni di ruangan ini," ungkapnya, Sabtu (5/12/2020).
Embran Nawawi, desainer pohon Natal batik menjelaskan, proses pembuatannya ia membutuhkan 51 kain batik dengan total panjang 100 meter serta tinggi rangka adalah 3,5 meter. Ia telah merancang sejak bulan Juli.
“Saya memakai lakban untuk melekatkan kainya dan yang paling unik adalah saya tidak merusak kain ini satupun. Tidak ada yang saya rusak meskipun ada 1 yang robek tetapi bisa saya pakai jadi tidak ada yang saya sia-siakan. Jadi ini bisa saya kembalikan kepada perajin," jelasnya.
Ia menuturkan alasan utamanya memilih kain batik Pamekasan sebagai bahan utama pembuatan pohon Natal lantaran kecintaanya terhadap kain batik Pamekasan dan kain tersebut memiliki beragam warna yang dapat dikreasikan.
“Seperti yang saya katakan bahwa pamekasan Madura atau Jawa Timur adalah batik yang membuat saya jatuh hati. Karena dulu saya belajar batiknya ke Jogja, ke Solo. Tapi begitu saya kenal Jawa Timur, ternyata Jawa Timur khususnya Madura memiliki 1000 warna. Sehingga saya tidak khawatir ketika saya menggunakan batik yang warnanya putih abu abu yang jarang sekali ada," terang Embran.
Menurutnya, penggunaan kain Batik Pamekasan menjadi Pohon Natal adalah langkah terbaik dalam melakukan promosi batik secara masif kepada pengunjung hotel dimasa pandemi. Nantinya diakhir Natal, siapapun yang berminat membeli kain tersebut oleh Pihak Hotel Quest Surabaya akan diberikan.
“Saat ini kondisi penghasilan perajin kan sedang menurun. Saya ingin bisa membantu mereka meski saat itu ada rasa berat hati dari mereka. Tetapi begitu saya bilang posisinya ada di lobby Hotel Quest dan akan ada ratusan tamu hotel setiap hari maka ini akan menjadi promosi batik yang paling masif sehingga orang orang akan bertanya, orang-orang akan pegang dan orang orang akan melihat secara riil dan andaikata ga ada yang dibuat pura-purakan sehingga mereka bisa datang dan bertanya," jelasnya.
Embran berharap di Natal 2020 ini baik manajemen Hotel Quest Surabaya maupun tamu Hotel senantiasa diberi kedamaian dan diberi kesehatan selama pandemi Covid-19, dan pohon Natal batik yang dibuatnya menghadirkan keceriaan bagi semua orang. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Ahmad Rizki Mubarok |