Gaya Hidup

Karena Pandemi Sampah Plastik Kian Membludak, Yuk Diet Plastik!

Kamis, 07 Januari 2021 - 03:56 | 56.49k
sampah plastik. (foto: pixabay)
sampah plastik. (foto: pixabay)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Pandemi covid-19 membuat sampah plastik makin banyak. Penyumbang terbanyak sampah diantaranya APD yang sekali pakai, penggunaan fieldshild dan plastik pembatas/ pelindung yang pasang diberbagai fasilitas umum seperti pasar, supermarket maupun kantor pelayanan lainnya. 

Sebelum pandemi sampah plastik sudah menjadi pekerjaan rumah kita semua. Karena plastik sangat sulit terurai jadi penggunaannya harus mulai dibatasi. 

Advertisement

Lantas apa yang bisa kita lakukan untuk membantu mengurangi sampah plastik?

1. Membawa wadah makan dan minum sendiri

Biasakan membawa wadah makan dan botol minum sendiri setiap kali keluar rumah. Selain lebih bersih dan hiegenis, anda tak merasa bersalah karena nyampah plastik bekas makanan/ minuman

2. Membawa kantung belanja 

Membawa kantung belanja sendiri sangat membantu mengurangi sampah plastik. Bawa juga wadah atau kontainer makanan saat Anda berbelanja kebutuhan pokok. Kontainer makanan dapat digunakan untuk daging/ ikan. 

3. Membeli produk kemasan besar

Salah satu cara untuk mengurangi sampah plastik adalah dengan membeli produk kemasan dengan ukuran yang besar. Seperti shampo, sabum cair atau produk lainnya, pilihlah botol dengan kemasan besar. Sampo kemasan saset akan menambah jumlah sampah plastik.

4. Stop sedotan plastik

Beberapa gerai makanan cepat saji sudah tidak menyediakan sedotan plastik dengan tujuan mengurangi sampah plastik. Nah kini saat nya Anda berkomitmen tidak lagi menggunakan sedotan plastik. Jika ingin minum menggunakan sedotan, sudah banyak sedotan yang dapat dipakai berulang kali. 

5. Lakukan daur ulang

Anda juga bisa mendaur ulang sampah plastik menjadi barang berguna. Seperti memanfaatkan botol bekas untuk tanaman hias. Disini, kreatifitas Anda diuji.

Beberapa langkah mudah tersebut dapat Anda lakukan untuk mengurangi sampah plastik yang kian menumpuk. Butuh kemauan keras dari diri sendiri untuk membantu menyelamatkan bumi. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Dhina Chahyanti
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES