Gaya Hidup

Sembari Ngopi di Kafe Rooftop, Cara Terbaik Menikmati Kartonyono Ngawi

Kamis, 25 Februari 2021 - 02:16 | 449.14k
Dari Kafe Rooftop Kartonyono, perempatan jalan ikonik Ngawi yang menjadi lagu Denny Caknan terlihat indah, ditambah sembari menyeruput kopi. (FOTO: Kafe Rooftop Kartonyono for TIMES Indonesia)
Dari Kafe Rooftop Kartonyono, perempatan jalan ikonik Ngawi yang menjadi lagu Denny Caknan terlihat indah, ditambah sembari menyeruput kopi. (FOTO: Kafe Rooftop Kartonyono for TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, NGAWI – Mencari tempat nongkrong antimainstream di Ngawi? Kafe ini bisa jadi rekomendasi. Selain bisa makan dan minum, pengunjung juga dapat menikmati lalu lalang pengguna jalan di perempatan Kartonyono, jalan ikonik Ngawi. kafe Rooftop Kartonyono namanya. Kafe ini berada di jalan Maospati-Solo, Kelurahan Margomulyo, Kecamatan Ngawi. Lokasinya, berada tepat di sebelah tugu Kartonyono, perempatan yang dijadikan judul lagu oleh Denny Caknan itu.

Setyoadi Kurniawan, pria di balik kafe Rooftop Kartonyo mengisahkan, awal mula membuka kafe ini berangkat dari viralnya lagu Kartonyono Medot Janji milik Danny Caknan. Kafe Rooftop Kartonyono resmi dibuka Agustus 2020.

Advertisement

Kafe-Rooftop-Kartonyono-2.jpg

Sebelum menjadi kafe Rooftop Kartonyono, bangunan dua lantai itu awalnya adalah tidak terpakai. Kemudian oleh Adi dibeli untuk dijadikan kafe seperti saat ini. "Awalnya bangunan ini tidak terpakai, sering digunakan anak punk tinggal," kata Adi kepada TIMES Indonesia, Rabu (24/2/2021).

Kafe dua lantai ini memiliki berbagai menu yang cocok untuk bersantai. Yang paling diminati pelanggan ialah Kopi Susu Milenial. Kopi susu dengan perpaduan gula aren yang legit bikin mau lagi dan lagi.

Kafe-Rooftop-Kartonyono-3.jpg

Menurut Adi, pengunjung kafe Rooftop Kartonyono didominasi dari luar Ngawi. Boomingnya Kartonyono Medot Janji menarik warga luar Ngawi untuk lebih tahu tugu dengan ciri gading emas.

"Adanya kafe Rooftop Kartonyono menarik banyak pengunjung dari luar daerah. Beberapa hari lalu ada yang dari Jakarta, Surabaya. Mereka datang karena penasaran dengan Kartonyono," ungkapnya. Waktu yang terbaik untuk nongkrong di kafe ini saat malam hari. Nikmatnya kopi milenial andalan kafe ini dengan pemandangan temaram lampu di tugu Kartonyono ditambah suasana lalu lalang kendaraan menambah syahdu kenikmatan ngopi. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Bambang H Irwanto
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES