Tanam Cabai di Rumah yang Lahannya Terbatas, Gimana Caranya?

TIMESINDONESIA, MOJOKERTO – Menanam cabai tak harus di lahan yang luas. Rumah dengan lahan yang terbatas juga dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan cabai skala rumah tangga.

TIMES Indonesia merangkum dari berbagai sumber soal menanam cabai di lahan rumah yang lahannnya terbatas.   

Advertisement

1. Menanam di Atap Rumah

Pak Daliman, seorang pria Asal Jogja ini bisa ditiru. Dikutip dari kanal Youtube Capcapung, pria ini menanam cabai di atap rumahnya. Keterbatasan lahan bukan menjadi masalah apabila hal ini dilakukan.

Hasil penen yang dihasilkan juga cukup fantastis yakni 1 kg selama 2 hari. Selain untuk konsumsi pribadi, dia juga menjual kepada tetangganya.

2. Menanam di Polybag

Apabila anda tidak memiliki lahan pekarangan yang cukup luas untuk ditanami, banyak tersedia media tanam yang lainnya. Salhsatunya polybag.

Anda cukup mudah mendapatkannya di toko-toko tanaman terdekat.

Selain itu perawatannya juga tergolong mudah. Cukup disiram dan sesekali diberikan pupuk agar tanaman cabai dapat berbuah lebat.

Mengutip dari kanal Youtube Info Ragam Pertanian, anda dapat menggunakan 5 bahan ini sebagai pupuk. Yakni 5 liter air dalam wadah. Lalu menggunakan Pupuk NPK. Selain itu Pupuk KNO3 Merah dan Pupuk KNO3 Putih juga baik. Terakhir pupuk rekomendasi adalah Pupuk Hara Mikro + Boron.

3. Tanam di Pekarangan Rumah

Apabila kita memiliki lahan pekarangan rumah yang cukup luas, kalian bisa memulai menanamnya. Perawatan dan perhatian kita akan lebih mudah pasalnya dekat dengan kita.

Telah banyak rumah tangga yang mulai membudidayakan cabai rawit di kediamannya. Hal ini pelan-pelan dapat menjadi alternatif solusi di balik pedasnya harga cabai rawit di pasaran.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.