Ubah Gaya Hidup dengan Sustainable Living untuk Lingkungan Lebih Baik

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Perubahan iklim dan isu lingkungan masih menjadi perhatian banyak orang di berbagai negara. Hal ini memunculkan beberapa tren gaya hidup yang dapat meminimalisir dampak buruk akibat perubahan iklim dan kerusakan lingkungan.
Salah satu tren yang sedang digandrungi masyarakat, yaitu Sustainable Living atau gaya hidup ramah lingkungan yang berkelanjutan.
Advertisement
Sustainable Living berasal dari bahasa Inggris yang berarti hidup berkelanjutan. Gaya hidup ini telah banyak diterapkan masyarakat dunia, khususnya dalam kegiatan pelestarian lingkungan.
Tren gaya hidup tersebut bertujuan untuk meminimalisir dampak buruk dari sampah plastik dan limbah lainnya yang berkontribusi secara nyata terhadap perubahan iklim di bumi.
Banyak cara mudah yang bisa dilakukan untuk memulai sustainable living dalam kehidupan sehari-hari.
- Kurangi Penggunaan Plastik
Cara ini merupakan salah satu cara yang paling mudah dilakukan dan dapat dimulai dari diri sendiri. Mengurangi penggunaan plastik dapat dilakukan dengan mengubah kebiasaan sehari-hari, seperti menghindari penggunaan plastik sekali pakai untuk makanan dan minuman. Hal tersebut dapat disiasati dengan menggunakan tempat atau kemasan yang bisa dipakai secara berkala.
- Mengelola dan Memilah Sampah dengan Baik
Masih banyak orang yang malas untuk mengelola dan memilah sampah. Nyatanya cara ini sangat berpengaruh dalam penerapan gaya hidup berkelanjutan. Mengelola dan memilah sampah sesuai dengan jenisnya, secara tidak langsung telah memudahkan dalam pengelolaan sampah untuk tahap selanjutnya. Oleh karena itu, cara ini juga penting dilakukan dalam sustainable living.
- Beralih ke Produk Rumah Tangga Ramah Lingkungan
Di era sekarang, sudah banyak produk rumah tangga yang ramah lingkungan. Mulai dari peralatan mandi, seperti sikat gigi berbahan bambu dan solid shampo. Selain itu, juga bisa mulai mengganti peralatan dapur dan peralatan lainnya dengan bahan ramah lingkungan.
- Hemat Energi
Membiasakan diri dengan hemat energi sangat penting bagi kehidupan bumi dan lingkungan. Dimulai dari hal kecil, seperti mematikan lampu bila tidak dipakai dan memilih berjalan kaki daripada menggunakan kendaraan umum, seseorang telah turut berkontribusi dalam menjaga lingkungan.
- Mengonsumsi Bahan Pangan Organik
Secara tidak langsung mengonsumsi bahan pangan organik dapat mengurangi kontaminasi tanah dan air akibat dari penggunaan pestisida. Mengonsumsi bahan pangan organik juga baik untuk tubuh dalam pemenuhan gizi.
- Menggunakan Produk Kecantikan dan Perawatan Tubuh yang Berkelanjutan
Cara ini juga termasuk dalam penerapan sustainable living, yakni dengan menggunakan produk kecantikan dan perawatan tubuh sampai habis serta membuang dan memilah kemasan produk tersebut dengan baik.
- Mendaur Ulang Perabotan yang Tidak Terpakai dan Rusak
Kegiatan ini sangat bermanfaat dan dapat mengurangi limbah atau sampah dari barang-barang yang tak terpakai. Selain itu, juga menghasilkan barang baru yang memiliki nilai pakai.
Itulah beberapa cara dan kegiatan yang dapat dilakukan dalam penerapan gaya hidup Sustainable Living. Berawal dari hal kecil dan berkelanjutan, dapat memberi dampak dan perubahan besar bagi bumi dan lingkungan. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Sofyan Saqi Futaki |