Menunggu Bedug Magrib, Inilah Lima Tempat Ngabuburit Favorit di Majalengka

TIMESINDONESIA, MAJALENGKA – Kegiatan menunggu azan magrib menjelang berbuka puasa, atau lebih dikenal dengan istilah Ngabuburit merupakan tradisi yang dilakukan pada waktu bulan Ramadan.

Biasanya, di momen tersebut kerap diisi dengan berbagai aktivitas, seperti mengunjungi lokasi area publik, sekaligus sambil berburu kudapan buka puasa untuk di bawa pulang ke rumah.

Advertisement

Nah, ini dia beberapa kawasan tempat di sekitar jantung Kota Angin yang kerap dijadikan target healing saat Ngabuburit.

1. Alun-alun Majalengka

Letaknya tepat di depan gedung Pendopo Bupati Majalengka dan  bersebelahan dengan masjid agung Al Imam. Ruang publik ini dihiasi dengan air mancur, tanaman bunga dan bola-bola lampu taman, serta terdapat hamparan luas menghijau rumput sintetis bak permadani yang menjadi daya tarik untuk disinggahi.

Bagian kontruksi bangunannya sarat nilai artistik yang ditonjolkan dari unsur terakota, sehingga mempertegas karakter kontemporer menyiratkan nuansa modern klasik mengangkat nilai kearifan lokal Majalengka.

2. Taman Raharja

Sebuah ruang terbuka hijau yang dulunya bernama Taman Dirgantara ini, setelah mengalami penataan ulang sehingga terlihat lebih indah berganti nama menjadi Taman Raharja.

Area publik ini merupakan salah satu bagian ikon baru yang dimiliki Kabupaten Majalengka. Di dalamnya dilengkapi dengan monumen pesawat, jogging track dan tempat duduk untuk bersantai sehingga ruang publik satu ini memiliki nilai multifungsi.

Tak jauh dari lokasi taman itu, terdapat pula sebuah bangunan komplek booth kuliner para pedagang kaki lima yang menyajikan berbagai varian menu makanan yang bisa dinikmati saat buka puasa.

3. Taman Sejarah Majalengka

Destinasi taman yang terdapat di sekitar bundaran bola dunia yang ada di Munjul ini, menyuguhkan wisata edukasi dengan pemandangan bangunan relief tentang cerita perjalanan sejarah Majalengka dari zaman Keratuan Simbar Kancana Talaga Manggung hingga masa kolonial.

Kemudian, ada juga totem tokoh-tokoh Majalengka berikut deretan nama-nama Bupati Majalengka terdahulu hingga sekarang yang terpahat di prasasti dan terdapat bangunan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) yang menyajikan aneka kerajinan cindera mata.

4. Taman Bagja Raharja

Kawasan yang dulunya eks bangunan Mapolres Majalengka kini menjadi Taman Bagja Raharja, sebuah ruang terbuka publik yang dilengkapi dengan sejumlah fasilitas penunjang di dalamnya, seperti masjid monumental berdesain futuristik, lapangan futsal, bangunan sky walk booth kuliner pedagang kaki lima.

Taman ini kerap disinggahi saat waktu Ngabuburit oleh masyarakat. Tak jarang, pengunjung yang datang ke tempat ini melakukan berbagai aktivitas mulai dari sekedar jalan-jalan sore, olah raga hingga berswafoto dan dijadikan latar dalam pengambilan video untuk kebutuhan sebuah konten media sosial.

5. Pasar Mambo

Lokasinya sebelah timur Alun-alun Majalengka, tepatnya di persimpangan empat antara jalan Ahmad Yani dan jalan Babakanjawa.

Di tempat ini, kita bisa menemukan deretan pedagang kaki lima yang menjajakan beragam jajanan tradisional seperti kolak, kacang rebus, gondolo (kacang bogor), pedesan tutut, ganyong atau ubi pikul serta jenis kue dan makanan lainnya yang cocok dijadikan sebagai santapan takjil untuk di bawa pulang selepas Ngabuburit. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.