Yuk Intip Keseruan Ratusan Kucing Sultan Ikut Fun Cat Show di Banyuwangi

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Komunitas pecinta kucing Kulo (Kucinge Lare Osing) menggelar lomba yang bertajuk ‘Fun Cat Show Sunrise of Java’. Ajang kecantikan hewan kesayangan yang diikuti oleh ratusan kucing dari berbagai macam ras ini, digeber di A&R Fashion Mall Banyuwangi, Jawa Timur, Minggu (24/6/2023).
Tampak satu persatu dari pemilik kucing mempersiapkan hewan kesayangan semaksimal mungkin sebelum dilakukan penilaian oleh para juri. Ada yang menyisir ulang bulu-bulu kucingnya hingga melakukan cek ulang terkait kesehatan dan kebersihan hewan tersebut.
Advertisement
Suasasan Fun Cat Show Sunrise of Java yang diselenggarakan oleh Kulo (Kucinge Lare Osing) di lantai 3 A&R Fashion Mall Banyuwangi. (FOTO: Fazar Dimas/TIMES Indonesia)
Kesempatan kali ini, lomba dibuka langsung oleh Pelaksana Harian (Plh) Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Banyuwangi, Khaliqul Ridha. Dalam sambutan dia mengapresiasi kegiatan lomba kucing yang diselenggarakan oleh Kulo yang dapat mendatangkan orang luar daerah untuk berkunjung ke Banyuwangi.
“Acara ini sangat bagus, semoga ke depan lomba kucing ini bisa diikuti bukan hanya dari masyarakat Pulau Jawa dan Bali saja. Tapi kalau bisa se-Nusantara dan tentunya juga berdampak pada pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM),” katanya.
Salah satu peserta lomba yang membawa kucing berjenis BHS di Fun Cat Show Sunrise of Java Banyuwangi. (FOTO: Fazar Dimas/TIMES Indonesia)
Turut hadir pula, Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) Cabang Jawa Timur IV, drh. Risa Isna Fahziar.
Wakil Ketua Panitia Fun Cat Show Sunrise of Java, Pramdika Dwi Hardiawan mengatakan, lomba kali ini diikuti 139 kucing dari berbagai macam ras.
“Peserta kita ada yang dari Cirebon,” cetusnya.
Tujuan diselenggarakan lomba kucing oleh Kulo ini, bukan hanya sekedar lomba memamerkan hewan kesayangannya saja. Tapi, juga sebagai sarana edukasi kepada masyarakat bahwa memelihara kucing memerlukan perhatian dan perawatan khusus.
“Semoga dari kegiatan ini dapat mengubah pola asuh masyarakat terhadap kucing, dari yang merawat ala kadarnya menjadi lebih memerhatikan kesehatan kucing,” ungkapnya.
Dalam Fun Cat Show Sunrise of Java, terdapat 18 kategori kucing yang dilombakan, diantaraya yaitu, Persia Kitten, Persia Adult, HPP LH Adult, HPP SH Adult, Munchkin Kitten, Munchkin Adult, HPP Kitten, BSH Kitten, BHS Adult, Mainecoon Kitten, Mainecoon Adult, Bengal Kitten, Bengal Adult, Other Breed Kitten, Other Breed Adult, Exo Kitten, Exo Adult dan Special Class.
Demi memastikan penilaian benar-benar berbobot, tak tanggung-tanggung Kulo menghadirkan empat dewan juri kelas kakap, di antaranya yakni, Saepudiah, Andrie Kriesniawan alias Andrie Manggala, Fadly Fuad dan Sandi Andhika.
Salah satu dewan juri asal Bandung, Fadly Fuad menjelaskan, terdapat beberapa indikator yang digunakan dalam penjurian mulai dari, anatomi, standar hingga presentasi kucing.
“Penilaian kita lakukan dari bentuk tubuh proporsional kucing, tulang hingga kebersihan mulai dari badan hingga mata,” jelasnya.
Perlu diketahui, dalam kesempatan lomba kucing ini, bukan hanya diikuti jenis kucing import dan berkelas sultan saja yang dikonterkan. Tetapi, kucing lokal khas Indonesia juga turut menjadi ajang perlombaan.
Pemilik Kucing berjenis persia sekaligus pemilik Ravisa Cats, Novita menyampaikan, bahwa perlombaan kucing seperti ini penting untuk terus digalakkan. Selain sebagai ajang silaturahmi antar pecinta kucing, juga untuk sarana pembelajaran merawat kucing yang baik.
“Semoga ke depan kegiatan seperti ini sering diadakan. Karena ini merupakan wadah pertemuan pecinta kucing dari berbagai daerah dan saling bertukar pengalaman,” kata Novita pemilik kucing yang berhasil menyabet juara 1 Household Pet di Fun Cat Show Sunrise of Java. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Deasy Mayasari |
Publisher | : Sofyan Saqi Futaki |
Konten promosi pada widget ini bukan konten yang diproduksi oleh redaksi TIMES Indonesia. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.