Ini Pembangkit Rasa Manis Pada Minuman Kopi Selain Gula
TIMESINDONESIA, MAGELANG – Tak sedikit orang yang menjadikan minum kopi sebagai kebiasaan atau teman bersantai. Rasa khas pahit yang ada pada kopi, menjadi sensasi berbeda. Itu sebabnya, tidak semua penikmat kopi menambahkan gula sabagai pemanis.
Sebagian penikmat kopi yang memilih tidak memberikan gula atau pemanis, mereka mengaku, rasa pahit yang ada tidak akan menghilangkan ciri khas kopi, menjadi pembeda dari minuman lainnya.
Advertisement
Namun bukan tanpa alasan. Gula atau pemanis yang telah bercampur dengan kopi, dianggap menjadi pemicu masalah. Seperti meningkatnya asam lambung, menjadikan rasa perih pada perut, sampai meningkatkannya produksi urine.
Para penikmat kopi beranggapan, rasa manis tidak harus dengan menambahkan gula. Ada alternatif lain sebagai gantinya. Catur Arif Setiawan (43) pemilik kedai kopi Tjokro di Borobudur, Magelang, mengatakan bahwa, ada beberapa hal yang bisa menggantikan rasa manis, namun tetap aman. "Sebenarnya bukan hanya gula yang bisa ditambahkan ke dalam minuman kopi. Ada madu, kayu manis atau susu," terangnya kepada TIMES Indonesia pada, Jumat (11/8/2023).
Catur Adi Setiawan, pemilik kedai kopi Tjokro, tengah menunjukkan proses roasting biji kopi, agar rasa pahit yang ada tetap alami. (FOTO: Hermanto/TIMES Indonesia)
Biji kopi memiliki karakter yang berbeda. Ada yang kuat rasa pahitanya dan adapula yang dominan dengan rasa asam. Kopi jenis Robusta, memiliki rasa yang lebih pahit
dibandingakan dengan Arabika.
Meskipun rasa pahit yang ada pada serbuk kopi, selain berasal dari jenisnya, air yang digunakan untuk menyeduh dan cara meroastingnya pun menjadi faktor yang sangat berpengaruh terhadap munculnya rasa pahit pada minuman kopi tersebut.
"Robusta dan Arabika memiliki perbedaan kadar kafein. Robusta punya kandungan kafein yang lebih banyak daripada Arabika. Faktor inilah yang menjadikan rasa kopi robusta cenderung lebih pahit dibanding kopi Arabika. Kadar kafein robusta sekitar 2,7 persen, sedangkan arabika hanya 1,5 persen," tambah Catur, yang sudah menggeluti dunia kopi sejak 2016.
Untuk menikmati kopi jenis Robusta, agar rasanya tidak terlalu pahit, bisa menambahkan dengan madu. Madu sering menjadi alternatif sebagai campuran untuk menyamarkan rasa pahit, dan tidak menimbulkan masalah bagi mereka yang mempunyai asam lambung.
Selain Madu, kayu manis juga dipercaya dapat mengaburkan rasa pahit pada kopi, namun tetap tidak menghilangkan karakter pahit yang ada pada kopi.
Bahkan, kandungan yang terdapat pada kayu manis ini juga tetap masih dapat dirasakan manfaatnya.
Salain madu dan kayu manis, menambahkan susu juga dipercaya menjadi alternatif bagi penikmat kopi, yang mempunyai masalah dengan asam lambung. Susu diyakini mampu menetralisir asam lambung yang muncul akibat kopi. Karena itu, banyak penikmat kopi yang menbahkan susu pada minuman kopi, sebagai pengganti gula. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Bambang H Irwanto |
Publisher | : Ahmad Rizki Mubarok |