Pemilihan Duta Pemuda Kethuk-Kenang Pacitan 2024, Cetak Generasi Berkualitas
TIMESINDONESIA, PACITAN – Setelah empat tahun vakum akibat pandemi Covid-19, ajang Pemilihan Duta Pemuda Kethuk Kenang Pacitan 2024 akhirnya kembali digelar. Malam grand final berlangsung meriah di Auditorium Museum dan Galeri Seni SBY-ANI.
Acara ini dibuka langsung oleh Bupati Pacitan, Indrata Nur Bayuaji, yang memberikan apresiasi tinggi terhadap pelaksanaan kegiatan tersebut. Menurutnya, ajang tahunan ini selalu menjadi magnet bagi generasi muda Pacitan untuk menunjukkan potensi terbaik mereka.
Advertisement
"Saya sangat mengapresiasi kegiatan ini. Mudah-mudahan ajang ini bermanfaat untuk kemajuan Kabupaten Pacitan," ujar Indrata dalam sambutannya.
Ia juga berharap para pemenang dapat menjalankan peran sebagai duta yang memperkenalkan potensi besar Pacitan, yang dikenal sebagai Paradise of Java.
Seleksi Ketat Melahirkan Talenta Terbaik
Sebanyak 60 peserta putra dan putri awalnya mendaftar dalam ajang Pemilihan Duta Pemuda Kethuk Kenang. Setelah melalui berbagai tahap seleksi yang ketat, hanya 10 Kethuk (putri) dan 10 Kenang (putra) yang berhasil masuk ke babak grand final.
Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji saat sambutan di Kethuk Kenang 2024. (Foto: Prokopim For TIMES Indonesia)
Proses seleksi dimulai dengan tahap administrasi, wawancara, dan tugas individu. Dilanjutkan dengan tahap presentasi dan tes bakat pada Sabtu malam (30/11/2014) , di mana para peserta diuji tidak hanya dalam hal kemampuan intelektual, tetapi juga kreativitas dan kepedulian terhadap isu-isu sosial.
Ketua Paguyuban Kethuk Kenang Pacitan, Bagas Aji, menyampaikan bahwa ajang ini bertujuan untuk mencetak generasi muda Pacitan sebagai pionir agen perubahan di berbagai bidang.
“Kegiatan ini dilaksanakan untuk menjaring potensi pemuda di Kabupaten Pacitan. Syukur alhamdulillah tahun ini dapat terlaksana kembali. Harapan saya, ajang ini mampu menjadi representasi pemuda yang aktif, kritis, dan inovatif,” ujar Bagas pada Minggu (1/12/2024).
Para Pemenang dan Harapan Besar untuk Masa Depan
Setelah melalui penilaian ketat dari dewan juri, terpilihlah para pemenang yang siap membawa nama baik Kabupaten Pacitan ke level yang lebih tinggi:
1. Kenang Pacitan 2024: Kenang Bening (SMAN 1 Pacitan)
2. Kethuk Pacitan 2024: Kethuk Jihan (SMAN 1 Pacitan)
3. Wakil 1 Kenang Pacitan 2024: Kenang Bima (SMAN 1 Pacitan)
4. Wakil 1 Kethuk Pacitan 2024: Kethuk Kinanthi (SMAN 1 Pacitan)
5. Wakil 2 Kenang Pacitan 2024: Kenang Luqman (STKIP PGRI Pacitan)
6. Wakil 2 Kethuk Pacitan 2024: Kethuk Aida (SMKN 2 Pacitan)
7. Kenang Favorite Pacitan 2024: Kenang Ardhani (SMAN 2 Pacitan)
8. Kethuk Favorite Pacitan 2024: Kethuk Asna (SMAN 2 Pacitan)
Menurut Kepala Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda, dan Olahraga Pacitan, Turmudi, para pemenang akan menjadi duta Kabupaten Pacitan dalam ajang Pemilihan Raka dan Raki Provinsi Jawa Timur. Selain itu, juara favorit dan penghargaan untuk best supporter juga diberikan dalam acara ini.
Mencetak Generasi Muda yang Inovatif dan Inspiratif
Pemilihan Duta Pemuda Kethuk Kenang Pacitan ini bukan sekadar ajang kompetisi, melainkan juga upaya menggali potensi besar generasi muda Pacitan. Dengan mengusung semangat inovasi dan kepedulian sosial, para duta yang terpilih diharapkan mampu menjadi teladan sekaligus inspirasi bagi pemuda lainnya.
“Kami berharap para duta ini dapat menjadi inspirasi dan agen perubahan di komunitas masing-masing, sehingga mampu mendorong kemajuan Pacitan di masa depan,” tambah Bagas.
Selain mempromosikan pariwisata dan ekonomi kreatif, para duta juga diharapkan memiliki kepedulian terhadap isu-isu sosial yang relevan dengan kebutuhan masyarakat. Dengan dedikasi dan semangat yang ditunjukkan oleh para peserta, ajang ini diyakini akan melahirkan generasi muda yang siap menjadi pilar utama dalam memajukan Pacitan.
Ajang ini pun mendapat sambutan hangat dari masyarakat Pacitan, yang menganggapnya sebagai momentum penting untuk mendorong semangat pemuda lokal dalam menghadapi tantangan global. Pemilihan Duta Pemuda Kethuk Kenang Pacitan telah membuktikan bahwa generasi muda Pacitan memiliki potensi besar untuk menjadi agen perubahan di berbagai bidang kehidupan. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Deasy Mayasari |
Publisher | : Lucky Setyo Hendrawan |