Gaya Hidup

Sentuhan Etnik Osing Isyam Syamsi Bawa Batik Banyuwangi ‘Jenon’ Berkibar di IN2MF 2024

Minggu, 01 Desember 2024 - 17:56 | 50.87k
Busana hasil rancangan Isyam Syamsi yang melenggang di panggung IN2MF 2024 dengan mengangkat batik Jenon Banyuwangi. (Foto : by Ade Oyot)
Busana hasil rancangan Isyam Syamsi yang melenggang di panggung IN2MF 2024 dengan mengangkat batik Jenon Banyuwangi. (Foto : by Ade Oyot)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Melalui sentuhan busana batik karya Isyam Syamsi, lagi-lagi batik Banyuwangi yang diangkatnya yakni motif ‘Jenon’, berkibar harum di panggung dunia dalam event Indonesia International Modest Fashion Festival (IN2MF) 2024.

Ya, busana batik karya Isyam Syamsi memang selalu menjadi perhatian global. Dengan sentuhan etnik Osing pada rancangannya di batik Jenon, Isyam Syamsi sukses pukau para penikmat fashion pada IN2MF 2024.

Advertisement

Mewakili Bank Indonesia Kantor Perwakilan (KPw) Jember, sebanyak delapan koleksi terbaiknya itu melenggang apik di sepanjang Runway IN2MF 2024. 

Pada event IN2MF itu Isyam Syamsi mengusung kosep Mens Wear - Ready to wear Deluxe dengan sentuhan Kain Wastra suku Osing yang sangat kental.

“Saya terus membawa ciri khas Banyuwangi yaitu budaya suku osing ke setiap karya saya,” kata Achmad Isnaini Syamsi, Minggu (1/12/2024).

panggung-IN2MF-2024-b.jpgIsyam Syamsi bersama peraga busana miliknya foto bersama. (Foto : by Ade Oyot)

Delapan rancangan tersebut mengusung konsep warna dari fashion trend tahun 2025 - 2026 yaitu Strive dengan sub tema Indie Rebellion. Mengadaptasi artisanal yang elegance ditampakan dari detail dan tekstur serta warna yang kuat.

IN2MF 2024 sendiri merupakan serangkaian dari Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) 2024. Sebuah wadah integrasi dari berbagai kegiatan di sektor ekonomi dan keuangan syariah yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia bersama Kemenkop UKM serta Indonesian Fashion Chamber.

Sebelumnya, IN2MF telah sukses digelar di Paris, Dubai, Kuala Lumpur dan Istanbul. Dan pada puncaknya Indonesia jadi tuan rumah yang diselenggarakan di Jakarta dengan bertempat di Cendrawasih Hall dan Plenary Hall Jakarta Convention Center, pada 30 Oktober hingga 3 November 2024.

Terdapat 218 designer dan Jenama Modes Fesyen Indonesia dengan sebanyak 1.573 koleksi yang tampil apik dalam perhelatan event busana bergengsi tersebut.

“Selain kegiatan Modest Fashion Show, ada juga Trade Show, Talkshow, Seminar, Focus Group Discussion, Conference, Business Matching antara Artisan Wastra dengan pelaku Usaha Fesyen Modest,” ujar Isyam Syamsi.

Keberhasilan Isyam Syamsi tampil di IN2MF 2024 menjadi bukti bahwa batik Banyuwangi memiliki potensi yang sangat besar untuk menjadi tren fashion global.

Melalui karya-karya yang dirancang oleh Isyam Syamsi, diharapkan semakin banyak desainer Bumi Blambangan yang terinspirasi untuk mengangkat kekayaan adat sendiri,, termasuk batik, ke kancah internasional. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES