Begini Siklus Regenerasi Sel Kulit

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Tahukah Anda, bahwa kulit manusia normal melakukan regenerasi setiap 14 dan 28 hari sekali?

Setiap bulan, kulit akan melakukan eksfoliasi atau proses pergantian kulit secara alami. Sel kulit mati akan mengelupas dengan sendirinya dan digantikan oleh lapisan kulit baru. 

Advertisement

Sayangnya, proses eksfoliasi alami akan melambat seiring bertambahnya usia Anda. Bayi mengalami siklus pergantian kulit 14 hari sekali. Bertambah usia, siklus ini melambat jadi 20 hari saat Anda beranjak remaja. 

Ditinjau dari waktu berlangsungnya proses peremajaan kulit, siklus regenerasi antara satu orang dengan lainnya terjadi dalam durasi yang bervariasi. Siklus pergantian sel kulit pada bayi berlangsung setiap 14 hari. 

Pada remaja, regenerasi kulit terjadi setiap 28 hari. Sementara pada orang dewasa, siklus berjalan sekitar 28 hingga 42 hari. Pada usia 50 tahun ke atas, proses berlangsung lebih lama lagi yakni 84 hari.

Kendala yang dialami banyak orang adalah proses eksfoliasi atau pengelupasan yang tidak merata.  Jika bagian yang tidak terkelupas dibiarkan terus menerus, sel kulit mati akan menumpuk dan membuat wajah jadi kusam. Kulit wajah pun bisa jadi kusam, kasar, hingga muncul komedo dan jerawat.

Karena faktor usia inilah perbaikan sel-sel kulit dan pergantian sel yang rusak memerlukan waktu lebih lama. Tumpukan sel-sel kulit mati di permukaan kulit terluar pun menanti untuk diganti baru. Tak heran jika kumpulan sel kulit mati terlalu banyak, kulit pun terlihat kusam.

Eksfoliasi dengan scrub

Scrub badan berfungsi untuk mengangkat sel kulit mati agar kulit menjadi lebih halus dan sehat. Produk perawatan kulit ini tersedia dalam produk siap pakai yang bisa dibeli di toko, maupun dibuat sendiri di rumah menggunakan bahan-bahan alami.

Kulit adalah organ terbesar tubuh dan terdiri dari beberapa lapisan. Agar tetap sehat, halus, dan tampak bercahaya, kulit harus dirawat mulai dengan mandi 2 kali sehari menggunakan sabun diikuti dengan mengoleskan pelembap segera setelah mandi.

Selain itu, merawat kulit agar tetap bersih dan sehat juga bisa dilakukan dengan melakukan eksfoliasi seminggu sekali menggunakan scrub badan. Cara ini dapat mengangkat sel kulit mati pada lapisan teratas kulit.

Melakukan eksfoliasi kulit secara berkala

Bagi yang memiliki kulit berminyak, eksfoliasi wajah bisa dilakukan lebih sering atau sekitar 3–4 kali seminggu. Bila tipe kulitmu adalah kombinasi dan sensitif atau kering, sebaiknya batasi tindak eksfoliasi wajah, yaitu tidak lebih dari 1–2 kali seminggu.

Kamu perlu untuk menunda melakukan eksfoliasi wajah jika terdapat luka terbuka atau luka bakar pada kulit wajah. Hindari pula menggunakan produk eksfoliasi untuk anggota tubuh lain ke wajah, karena formulasinya dirancang berbeda dan dapat memicu iritasi kulit maupun terjadinya breakout.

Untuk memiliki kulit wajah yang mulus dan cerah, kamu memang perlu rutin melakukan eksfoliasi kulit. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.