TIMESINDONESIA, BLITAR – Polres Blitar, Jawa Timur bergerak cepat untuk memberangus aksi premanisme di wilayah hukumnya. Sejak jumat (11/6/2021) hingga Minggu (13/6/2020) Polres Blitar berhasil mengamankan 27 preman dari berbagai tempat. Sebagian dari mereka diamankan karena kedapatan melakukan pungli. Sedangkan, sebagian lainnya diamankan karena mabuk mabukan di tempat umum.
Kapolres Blitar AKBP Leonard M Sinambela mengatakan, operasi premanisme yang melibatkan petugas Opsnal dan seluruh Polsek jajaran tersebut merupakan kegiatan rutin yang ditingkatkan.
"Giat ini merupakan tindak lanjut dari Intruksi Kapolri terkait penindakan aksi premanisme dan pungli yang kerap meresahkan masyarakat," terang Leonard, Senin (14/06/2021).
Saat ini 27 pelaku diamankan di Mapolres Blitar. Para pelaku didata untuk selanjutnya dilakukan proses tindak pidana ringan atau tipiring. Tidak hanya itu, Leonard mengatakan, para pelaku juga akan dibina agar tidak melakukan aksi serupa di kemudian hari.
"Dalam operasi ini selain tindakan tegas berupa upaya hukum, juga kami lakukan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat tentang perilaku premanisme," jelasnya.
Leonard mengimbau masyarakat untuk berperan aktif menghilangkan perilaku premanisme. Salah satunya dengan segera melaporkan kepada polisi jika menemukan premanisme di masyarakat. Sehingga polisi bisa melakukan penindakan secara cepat dan tegas.
"Kami berjanji akan terus menggelar operasi premanisme sebagai langkah menciptakan harkamtibmas yang kondusif di wilayah Hukum Polres Blitar," tegasnya. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Lucky Setyo Hendrawan |