Mulai September 2023, PN Sleman Kembali Gelar Sidang Offline

TIMESINDONESIA, YOGYAKARTA – Pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia dan berbagai negara di dunia membuat aktivitas masyarakat terganggu. Termasuk proses berbagai sidang perkara di pengadilan negeri yang adai di Indonesia. Nah, seiring telah memasuki masa pemulihan, aktivitas masyarakat pun mulai berjalan normal termasuk di Pengadilan Negeri Sleman.

Humas Pengadilan Negeri Sleman, Cahyono mengatakan, per September 2023 ini Pengadilan Negeri Sleman Kelas 1A berencana akan kembali menggelar sidang secara offline terhadap berbagai perkara yang terjadi di Kabupaten Sleman.

Advertisement

“Ya ini berkaitan dengan anggaran. Lihat nanti mulai September ini dan seterusnya,” kata Cahyono kepada TIMES Indonesia, Sabtu (2/9/2023).

Cahyono menegaskan, rencana memulai sidang perkara di Pengadilan Negeri Sleman secara offline masih dikoordinasikan dengan stakeholder terkait. Seperti, Kejaksaan Negeri Sleman, Polresta Sleman, dan Rutan Cebongan Kelas II B Cebongan Sleman. Sebab, instansi terkait tersebut tentu ada hubungan dengan sejumlah pelaksaan sidang perkara di Bumi Sembada.

“Pengadilan Negeri Sleman akan berusaha sebagaimana yang telah dilakukan Pengadilan Negeri Kabupaten lain yang telah menerapkan sidang secara offline,” papar Cahyono.

Terpisah, Kasi Pidana Umum (Pidum) Kejari Sleman, Agung Wijayanto menyambut baik rencana Pengadilan Negeri Sleman yang akan kembali menyelenggarakan sidang secara offline. Apalagi, pandemi Covid-19 sudah mulai berangsur pulih dan berubah status menjadi endemi.

“Kami siap saja bila nanti sidang kembali diselenggarakan secara offline. Kami akan menyesuaikan kebijakan pengadilan,” terang Agung.

Agung menerangkan, sebenarnya belakangan ini sudah mulai ada persidangan pidana yang dilakukan secara offline. Hanya, sifatnya masih terbatas. Sebab, para tahanan tidak seluruhnya berada di Rutan Cebongan. Para tahanan diklasifikasikan sesuai jenis kelamin, dewasa, anak-anak, tahanan narkotika, dan lain sebagainya.

Para tahanan ada yang berada di Rutan Cebongan Kelas II B Cebongan, Lapas Narkotika Kelas II A Yogyakarta, Pakem Sleman. Kemudian, ada pula yang berada di Rutan Kelas II B dan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Perempuan Kelas II B, Wonosari.

“Ya bisa jadi nanti sidang secara offline ini akan diperuntukan bagi tahanan yang berada di Rutan Kelas II B Cebongan, Sleman,” pinta Agung.

Nah, untuk memperlancar rencana sidang di Pengadilan Negeri Sleman secara offline pada September 2023 ini, Kejari Sleman telah menyiapkan armada pengangkut tahanan berikut dengan tim pengawal tahanan. “Mengenai anggaran, tidak ada persoalan. Sebab, Kejaksaan Negeri Sleman telah menyiapkan, sudah direncanakan,” jelas Agung. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.