Penagih Utang 'Bank Keliling' di Majalengka Tewas di Tangan Peternak Bebek

TIMESINDONESIA, MAJALENGKA – Misteri penyebab kematian pria yang ditemukan tergeletak dengan posisi tengkurap di halaman SD 2 Simperem, Kecamatan Cigasong, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, akhirnya terungkap.

Pria tersebut berinisial FN (35) seorang jasa simpan pinjam 'bank keliling'. Ternyata FN tewas dibunuh oleh nasabahnya sendiri, seorang peternak bebek berinisial TD (34) warga Kecamatan Sukahaji, Kabupaten Majalengka.

Advertisement

Dari keterangan polisi, pelaku merasa sakit hati saat ditagih utang oleh korban. "Korban tewas dihabisi oleh TD saat menagih utang sebanyak Rp2 juta," ujar Kapolres Majalengka, AKBP Indra Novianto kepada TIMES Indonesia, Selasa (30/1/2024).

Kapolres menjelaskan, dari keterangan terduga pelaku bahwa korban dengan tersangka tersebut sempat duel. Namun, akhirnya korban tersukur hingga tidak sadarkan diri.

Kemudian setelah itu pada kondisi sudah lemas, terduga pelaku langsung mengambil senjata tajam dan kembali digunakan untuk memukul korban di bagian wajah.

Kendati demikian, korban sempat berusaha membela diri dengan menangkis menggunakan kedua tangannya sampai menyebabkan tangan korban terluka, hingga akhirnya korban meninggal dunia. Setelah menghabisi korban, menurut AKBP Indra, pelaku itu langsung merampas barang berharga korban.

"Alhamdulilah, tak kurang dari 36 jam tersangka berhasil kita bekuk di wilayah Kabupaten Sumedang saat pelaku tengah angon bebek. Namun, karena mencoba melawan, terpaksa kami hadiahi timah panas di bagian kaki tersangka," katanya.

Kapolres menegaskan, saat ini pelaku berikut sejumlah barang bukti sudah di amankan di Mapolres Majalengka, untuk pengembangan dan proses lebih lanjut. Namun, akibat perbuatannya itu, tersangka akan dijerat pasal 365 ayat (3) KUHP, dengan ancaman hukuman manimal 20 tahun penjara.

Seperti diberitakan sebelumnya, sesosok mayat laki-laki ditemukan tergeletak dengan sejumlah sayatan dengan posisi tengkurap masih menggunakan helm, pada Minggu (28/1/2024) sekitar pukul 05.30 WIB.

Penemuan laki-laki sudah tak bernyawa itu membuat gegerkan warga sekitar Kelurahan Simperem, Kecamatan Cigasong, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat. Dugaan awal, warga mengira laki-laki itu adalah korban begal.

Namun, dari hasil penyelidikan Satreskrim Polres Majalengka, ternyata misteri penyebab kematian korban yang berprofesi sebagai jasa simpan pinjam 'bank keliling'  itu dibunuh oleh nasabahnya seorang peternak bebek. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.