Peran Penting Surveyor dalam Penggunaan Instrumen Penelitian

TIMESINDONESIA, MALANG – Oleh: Juni Tristanto Laksana Putra, S.AB, M.AB
Surveyor atau peneliti lapangan memiliki peran yang sangat penting dalam suatu kegiatan penelitian. Surveyor merupakan salah satu kunci yang bisa mempengaruhi baik atau tidaknya suatu hasil penelitian.
Advertisement
Sebaik-sebaiknya instrumen penelitian, apabila tidak dimaksimalkan dengan baik oleh seorang surveyor maka hasil penelitian juga tidak akan maksimal.
Ibaratnya, secanggih apapun smart phone jika user atau penggunanya tidak bisa atau kurang bisa menggunakannya maka unsur kecanggihan yang ada dalam smart phone tersebut menjadi sia-sia.
Ketika akan dilakukan penelitian survei, tim pembuat instrumen pastinya akan membuat desain kuesioner dengan sebaik mungkin.
Akan tetapi jika pada saat melakukan proses wawancara di lapangan surveyor kurang bisa menyampaikan item-item pertanyaan dengan baik, hal ini akan mengakibatkan data yang diperoleh dari responden kurang mendalam dan kurang tepat sasaran.
Mungkin juga bisa jadi malah responden menjadi bingung dan menjadi bosan ketika surveyor melontarkan pertanyaan-pertanyaan yang ada di kuesioner.
Maka dari itu, peranan penting seorang surveyor sebagai sumber daya manusia pengguna instrumen penelitian harus lebih ditingkatkan lagi melalui pelatihan.
Seperti kita tahu, pelatihan merupakan salah satu fungsi operasional di dalam manajemen sumber daya manusia, yang dapat mengembangkan kemampuan, ketrampilan dan cara berfikir seseorang.
Pelatihan dapat dilakukan dengan cara workshop, seminar, studi kasus dan lain-lain. Pada konteks ini pembahasan yang lebih mendalam pada metode pelatihan yang berbentuk workshop.
Semua lembaga survey yang ada di Indonesia, sebelum menugaskan tim surveyor untuk mengumpulkan data dilapangan pasti akan melakukan workshop.
Pada saat workshop trainer akan menjelaskan metode pengambilan sampel sampai dengan teknik melakukan wawancara yang benar, sistematis dan terstruktur.
Surveyor akan di ajarkan bagaimana cara-cara menyampaikan setiap item pertanyaan supaya lebih menarik untuk disimak oleh responden sehingga membuat responden tidak jenuh atau tidak bosan.
Surveyor juga akan diajarkan bagaimana cara mengelaborasi dan memprobing (pengulangan) suatu pertanyaan supaya menjadi lebih jelas dan tidak membingunggkan.
Surveyor juga akan di instruksikan langsung oleh trainer untuk mempraktekkan tata cara melakukan wawancara yang baik dan benar, salah satu metode yang sering dipakai seorang trainer adalah melakukan simulasi wawancara antar peserta workshop.
Dalam hal ini, trainer ingin mengetahui bagaimana kemampuan surveyor dalam berbicara dan ketrampilan menyampaikan bahasa yang baku pada saat wawancara dengan responden. Kemudian jika masih ada yang kurang benar maka pasti akan diberikan pengarahan.
Kunci keberhasilan suatu kegiatan workshop adalah terbentuknya kerja sama antara trainer dan peserta yaitu surveyor. Ketika trainer menyampaikan materi maka surveyor harus memperhatikan.
Hal ini bertujuan supaya ada hubungan yang saling menguntungkan antara trainer dengan surveyor. Artinya materi yang telah diberikan oleh trainer dapat diterima dan dipahami dengan baik oleh surveyor.
Maka disinilah pentingnya dilaksanakan workshop sebelum dilaksanakan survey. Diselenggarakannya workshop menjadikan surveyor sebagai SDM pengguna instrumen penelitian memahami tata cara melakukan survey dengan baik dan benar.
Ketika surveyor sudah dapat memahami semua metode penelitian dan tata cara penggunaan kuesioner sebagai instrumen penelitian maka bisa dipastikan 95 persen hasil survei akan sangat baik.
Jadi, tujuan diselenggarakannya workshop supaya surveyor menjadi paham terkait tugas dan perannya sebagai SDM yang perlu ditingkatkan kemampuan dan ketrampilannya dalam menggunakan instrumen penelitian.
Dengan tujuan untuk mempermudah pekerjaan surveyor. Karena surveyor memiliki peranan yang sangat penting dalam proses pengumpulan data di lapangan. (*)
Penulis adalah Peneliti Lapangan LSI area Jatim dan Pengamat SDM
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : AJP-2 Editor Team |
Publisher | : Rochmat Shobirin |