RSUD Ngudi Waluyo Wlingi Buka Layanan SMS Online

TIMESINDONESIA, BLITAR – Perkembangan teknologi berpengaruh pada proses pelayanan kesehatan masyarakat. Banyak pasien lebih banyak bertanya ke internet sebelum mereka datang ke dokter atau rumah sakit.

Peran sistem informasi online sangat banyak untuk pelayanan di dunia kesehatan. Fasilitas pelayanan kesehatan dapat menggunakan media online sebagai promosi kesehatan maupun mempermudah pelayanan.

Advertisement

Masyarakat juga terbantu dengan kemudahan mengakses layanan dan ketersediaan informasi tentang kesehatan.

Melihat kondisi serba digital, RSUD Ngudi Waluyo Wlingi, Kabupaten Blitar, akan membuat terobosan baru pelayanan kesehatan online. Yakni, Medical Online System (MOS) RSUD Ngudi Waluyo Wlingi.

MOS RSUD Ngudi Waluyo Wlingi dikelola oleh tim Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS). Tim PKRS RSUD Ngudi Waluyo Wlingi terdiri dari berbagai disiplin ilmu.

Adapun tugas utama dari PKRS adalah memberikan edukasi dan promosi kesehatan secara internal dan eksternal. Pada tahun 2017, Ketua Tim PKRS RSUD Ngudi Waluyo Wlingi adalah dr Sofiana Anis Sahara.

Produknya adalah layanan SMS online. Layanan ini memungkinkan pasien rawat jalan untuk mendaftar lewat sms. Sasaran program SMS online ini adalah pasien lama di RSUD Ngudi Waluyo Wlingi.

Menurut Ketua Tim PKRS RSUD Ngudi Waluyo Wlingi, dr Sofiana Anis Sahara, hadirnya SMS Online, diharapkan para pasien mendapatkan kenyamanan dalam mendaftar dan tidak perlu antri lama.

“Prosedur SMS online ini adalah, pasien bisa mendaftar pada H-1 waktu kontrol. Pasien SMS ke nomor yang telah ditetapkan rumah sakit yaitu 082233333188 dengan menulis daftar#nomor register#poliklinik tujuan#kategori pasien(umum/bpjs),” katanya.

Nantinya kata dia, pasien akan mendapatkan balasan verifikasi data dan pemberitahuan berkas yang harus dibawa pada saat hari kontrol.

Pendaftaran Pasien Online ini ditutup pada jam 24.00 WIB. Selain untuk pendaftaran pasien, pelayanan SMS online tersebut juga sebagai sarana untuk menyampaikan kritik dan saran dan pasien rawat map,rawat jalan, keluarga pasien, dan seluruh masyarakat umum di kabupaten Blitar terhadap pelayanan RSUD Ngudi Waluyo Wlingi.

“Semoga perbaikan layanan ini mampu membantu meningkatkan taraf pengetahuan kesehatan dan kualitas pelayanan kesehatan RSUD Ngudi Waluyo Wlingi bagi seluruh masyarakat di Kabupaten Blitar,” pungkasnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.