Indonesia Positif

Dalam Program TV Ngobrol Santai, BNN Kota Kediri Ungkap Makna HANI 2020

Selasa, 16 Juni 2020 - 03:44 | 99.49k
Kepala BNN Kota Kediri Bersama Jajaran Kasi, Kasubbag dalam Program Ngobrol Santai Bersinar. (FOTO: AJP TIMES Indonesia)
Kepala BNN Kota Kediri Bersama Jajaran Kasi, Kasubbag dalam Program Ngobrol Santai Bersinar. (FOTO: AJP TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, KEDIRI – Hari Anti Narkotika Internasional atau HANI yang jatuh setiap 26 Juni merupakan bentuk keprihatinan dunia terhadap penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika. Kasi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat BNN Kota Kediri Kompol DN.Indrawati, SH mengatakan HANI juga sebagai gerakan perlawanan terhadap bahaya narkotika dan obat-obatan terlarang yang berdampak buruk terhadap kesehatan, perkembangan sosial ekonomi, serta kemanan dan kedamaian dunia.

Hal itu diungkap Indrawati saat menjadi salah satu narasumber dalam Program bertajuk Ngobrol Santai Bersinar (Bersih Narkoba) melalui stasiun KSTV Kediri, Senin (15/6/2020). 

Advertisement

Ngobrol-Santai-Bersinar-2.jpg

Turut mengisi langsung Kepala BNN Kota Kediri AKBP Bunawar, SH. Dalam paparannya ia  menyampaikan tujuan diselenggarakannya program ini, yakni untuk mengajak seluruh masyarakat khususnya kaum milenial untuk bersama-sama menjadikan budaya anti penyalahgunan narkoba sebagai bagian dari gaya hidup sehat kaum milenial. Dengan harapan, Bangsa Indonesia akan berkembang menjadi lebih besar dan didukung dengan generasi mudanya yang berkualitas, sehat tanpa penyalahgunaan narkoba.

Ngobrol-Santai-Bersinar-3.jpg

Program yang dibagi dalam dua sesi ini juga menghadirkan sejumlah narasumber lain yakni Tri Wulandari, SKM (Kasubbag Umum BNN Kota Kediri), Wahjudi S, S.E (Kasi Pemberantasan BNN),  Duhia Rosyida, S.Psi, MM (Kasi Rehabilitasi). 

Dipenghujung acara BNN Kota Kediri juga menghimbau kepada masyarakat agar jangan lengah ditengah situasi Pandemi covid-19, diharap masyarakat dapat terus waspada dan turut mencegah terjadinya penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba. Mengingat para pengguna / penyalahguna narkoba cenderung lebih rentan tertular covid-19 ini disebabkan gaya hidup mereka yang jauh dari perilaku hidup bersih dan sehat. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : AJP-5 Editor Team
Publisher : Rochmat Shobirin

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES