Kepala BBPP Batu: Telur Omega 3 Kebutuhan untuk Adaptasi Kebutuhan Kehidupan Baru

TIMESINDONESIA, BATU – Bukan hal baru lagi ketika mendengar tentang telur. Bahan pangan ini memang terbilang ekonomis dan praktis. Di pasaran terdapat beberapa jenis telur, mulai dari telur ayam negeri, telur ayam kampung, telur ayam organik, atau bahkan telur omega 3.
Telur Omega 3, salah satu telur yang istimewa dibanding dengan telur lainnya. Kenapa istimewa Kepala Balai Besar Pelatihan Peternakan (BBPP) Batu Dr. Wasis Sarjono, S.Pt, M.Si, menjelaskan Telur Omega 3 punya warna kuning yang berbeda. "Kuning telur ayam biasa berwarna kuning muda sementara kuning telur Omega 3 berukuran lebih besar dan berwarna lebih pekat, bahkan mendekati oranye," jelasnya.
Advertisement
KaBalai secara rutin lakukan pengecekan kwalitas pakan (FOTO: AJP/TIMES Indonesia)
Lebih lanjut Wasis mengatakan telur ayam spesial ini mengandung asam lemak omega 3 sepuluh kali lipat lebih banyak ketimbang telur biasa. Hebatnya lagi, kandungan kolesterolnya juga 50% lebih rendah dari telur ayam biasa.
"Dengan keunggulan ini membuat telur ayam omega 3 cocok dijadikan pilihan sumber protein untuk menjaga daya tahan tubuh seperti saat covid 19 yang menuju pada adaptasi kehidupan yang baru," imbuhnya.
Sesuai dengan arahan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) mengajak masyarakat untuk mengkonsumsi telur, daging, susu sebagai salah satu cara untuk menjaga daya tahan tubuh dari infeksi virus corona (Covid-19).
Sejalan dengan arahan Mentan SYL, Kepala Badan PPSDMP Prof. Dedi Nursyamsi, mengungkapkan protein hewani asal ternak dapat bersumber dari telur, daging, dan susu. Lebih lanjut Dedi mengatakan, telur dan daging ayam saat ini merupakan sumber protein hewani yang mudah dijangkau, mudah dipelihara dan murah harganya. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : AJP-5 Editor Team |
Publisher | : Sofyan Saqi Futaki |