Indonesia Positif Universitas Islam Malang

Begini Cara Mahasiswa Unisma Malang Tingkatkan Kualitas SDM Desa Tawangsari di Masa Pandemi

Senin, 31 Agustus 2020 - 08:40 | 81.43k
Foto bersama Mahasiswa KKN Unisma Malang bersama Ibu-Ibu PKH. (FOTO: AJP TIMES Indonesia)
Foto bersama Mahasiswa KKN Unisma Malang bersama Ibu-Ibu PKH. (FOTO: AJP TIMES Indonesia)
FOKUS

Universitas Islam Malang

Kecil Besar

TIMESINDONESIA, MALANG – Mahasiswa KKN Unisma Malang ambil andil dalam pemberdayaan masyarakat di Desa Tawangsari, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang tahun ini benar-benar berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Karena dilaksanakan pada masa Pandemi Covid-19, dan tentunya dilaksanakan sesuai dengan prokotol kesehatan.

Pemberdayaan ini berjudul “Pelatihan Pemberdayaan dan Peningkatan Kualitas Mutu Masyarakat Dengan Pemanfaatan Hasil Panen Petani berupa Sawi Putih dan Wortel di Desa Tawangsari, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang, Jawa Timur”

Advertisement

Dengan adanya Pandemi Covid-19 ini mahasiswa Unisma yang melaksanakan KKN-PPM Tematik Edisi Covid-19 bimbingan Dr. Dwi Susilowati, SP., MP. yang terdiri dari mahasiswa Pertanian, Peternakan, dan FEB di Desa Tawangsari mencoba untuk mengajak masyarakat bangkit dan tetap produktif.

Kegiatan pemberdayaan ini didampingi oleh pihak Desa dan juga ISNU (Ikatan Sarjana Nahdhatul Ulama) Kecamatan Pujon serta diikuti oleh ibu-ibu PKH (Program Keluarga Harapan) Desa Tawangsari.

INFORMASI SEPUTAR UNISMA DAPAT MENGUNJUNGI www.unisma.ac.id

Pemberdayaan ini dilaksanakan pada tanggal 10-17 Agustus 2020 di MI Nurul Ulum Kec. Pujon, mulai dari persiapan berupa observasi sampai dengan pelaksanaan kegiatan. Ibu-ibu PKH sangat antusias mengikuti kegiatan ini, karena membuat nugget dari sayur masih sangat asing di telinga mereka.

Mengapa nugget sayur? Karena di Desa Tawangsari sendiri memiliki potensi pertanian yang sangat berlimpah salah satunya sawi putihdan juga wortel. Hasil panen sawi putih dan wortel sangat berlimpah namun harganya sangat rendah sehingga banyak sekali sayur yang terbuang. Untuk meningkatkan penghasilan masyarakat dengan cara meningkatkan nilai tambah dari hasil panen sawi putih dan wortel maka mahasiswa Unisma mencoba memberikan ide berupa nugget sayur.

“Ibu-ibu PKH dan masyarakat sangat senang, sangat antusias, terimakasih anak-anak KKN Unisma Malang. Nanti kalau sempat mungkin bisa membagi ilmu kepada ibu-ibu yang belum sempat mengikuti kegiatan pemberdayaan ini,” ucap Sekjen ISNU, Muttaqin seusai kegiatan pemberdayaan. (*)

INFORMASI SEPUTAR UNISMA DAPAT MENGUNJUNGI www.unisma.ac.id

*)Pewarta : Milka Silvia C.D, Mahasiswa KKN PPM Tematik Universitas Islam Malang (UNISMA).

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : AJP-5 Editor Team
Publisher : Rochmat Shobirin

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES