Indonesia Positif

BMH Jatim Gerai Malang Gelar Pelatihan Guru Pengajar Al Quran Metode Tilawati

Jumat, 09 Oktober 2020 - 06:02 | 100.52k
Para peserta Pelatihan Mengajar Metode Tilawati Sangat Antusias Mendengarkan Penjelasan Pemateri di Masjid Thoriqul Salam Sukun Malang,. Minggu (4/10). (FOTO: AJP TIMES Indonesia)
Para peserta Pelatihan Mengajar Metode Tilawati Sangat Antusias Mendengarkan Penjelasan Pemateri di Masjid Thoriqul Salam Sukun Malang,. Minggu (4/10). (FOTO: AJP TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, MALANG – Taman Pendidikan Quran Jamiatul Quro' Wal Huffat gandeng BMH Jatim gerai Malang menyelenggarakan pelatihan guru pengajar Al Quran dengan menggunakan metode Tilawati di Masjid Thoriqul Salam SukunKota Malang, Minggu (4/10).

Ketua Panitia Jamiatul Quro Umi Kholila mengatakan tujuan mengadakan event ini diharapkan para peserta yang mengikutri semakin memahami cara baca alquran dengan lebih baik dalam hal pengenalan ucap, pengenalan tajwid dengan metode Tartila.

Advertisement

“Harapanya, para peserta yang mengikuti kegiatan ini nantinya bisa semakin baik dalam hal pengenalan ucap, dan tajwid dengan metode tartila,” kata Umi.

Peserta yang hadir dari beberapa TPQ di Kota Malang ini sangat antusias mengikuti acar yang di mulai pada pukul 08.00 sampai dengan pukul 16.00 WIB. 

“Seluruh peserta yang  mengikuti pelatihan  ini juga nantinya juga memperoleh sertifikat sebagai guru metode tartila dengan standar mampu membaca alquran dengan lancar dan benar serta bisa mengajarkanya kembali kepada santri santri TPQnya," imbuhnya. 

Selain memberikan materi pengenalan ucap dan tajwid dengan metode tartila, panitia penyelenggara juga memberikan tehnik pengajaran alquran yang menarik kepada peserta yang nantinya bisa diterapkan di TPQ dengan harapan anak anak didik saat proses pembelajaran Al Quran tidak jenuh dan bosan.  

Sementara itu, Manajer Operasional BMH Jatim Gerai Malang Sony Abdul karim mengatakan bahwa pihaknya  mendukung kegiatan tersebut untuk pengenalan metode tartila  supaya para guru dan peserta didiknya masing-masing  taman pendidikan al quran dapat membaca huruf alquran dengan baik dan benar. 

Pria Kelahiran Surabaya tersebut menjelaskan bahwa Program lain bidang dakwah dan pendidikan yang selama ini berjalan di bawah kordinasi BMH sudah menjangkau 45 desa binaan di Malang Raya.

“Dengan pembinaan dai dan guru ngaji yang terus berjalan maka manfaatnya semakin luas untuk masyarakat salah satunya dengan pengadaan dan pemberian kitab mushaf alquran untuk desa desa pelosok yang kondisinya memprihatinkan,” kata Abdul Karim,  Manajer Operasional BMH Jatim gerai Malang(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : AJP-5 Editor Team
Publisher : Rochmat Shobirin

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES