Mahasiswa KSM Unisma Malang Memberikan Penyuluhan Patuh Protokol Kesehatan

TIMESINDONESIA, MALANG – Kandidat Sarjana Mengabdi atau KSM-Tematik merupakan Program pengganti dari Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) Unisma Malang.
Pada tahun ini KSM-Tematik Unisma Malang tahun 2021 bertemakan “Berbasis Keilmuan dan Domisili dalam Upaya Mewujudkan Mayarakat Tangguh Guna Mempercepat Pembangunan di Era Pandemi Covid-19”.
Advertisement
KSM-T kelompok 78 ini di bawah Dosen Pembimbing Lapangan Ibu Anita Rahmawati, S.ST, M.T. Sesuai dengan tema KSM yakni berbasis keilmuan dan Domisili, Syahrul Firmansyah selaku mahasiswa perwakilan KSM-Tematik Unisma Malang Fakultas Peternakan kelompok 78 dengan domisili Desa Balonggebang bersama-sama Satgas Covid-19 dan warga Desa Balonggebang dengan bantuan Kepala Desa Djainal Abidin, Polsek Gondang Rudiawan S.H, Koramil Gondang Sarji, dan Pamong Desa Balonggebang melakukan Penyuluhan COVID 19, Pembagian Masker dan Pembagian Sembako di Desa Balonggebang, Kecamatan Gondang, Kabupaten Nganjuk, Senin (22/02/2021).
INFORMASI SEPUTAR UNISMA DAPAT MENGUNJUNGI www.unisma.ac.id
Tujuan Progam Kerja ini yaitu mengedukasi masyarakat dan memberikan beberapa fasilitas peralatan kesehatan dalam menunjang protokol kesehatan di Desa Balonggebang, beberapa Fasilitas Kesehatan antara lain masker, disenfektan, thermometer, handsanitizer, dan ambulan yang disediakan oleh Pemerintah Desa Balonggebang.
Kegiatan yang dilaksanakan mulai dari melakukan penyemprotan disenfektan untuk membunuh bakteri dan sejenisnya, pembagian masker pada setiap warga, meletakkan handsinitizer dibeberapa titik keramaian, tempat ibadah, dan mencetak beberapa baner-baner Bahaya Covid 19.
Pemahaman masyarakat masih sangat minim tentang Virus ini sehingga sebagian besar terlihat acuh dan tidak patuh terhadap Protokol Kesehatan yang menyebabkan aktivitas warga cenderung tidak terkendali dan menyebabkan eningkatan jumlah warga yang terdampak Covid 19.
"Aktivitas yang terjadi di Desa Balonggebang tidak dapat dihentikan secara total karena lokasinya dekat dengan pasar tradisonal yang menjadi tempat membeli kebutuhan sehari-hari, Hal tersebut merupakan kendala sekaligus tantangan bagi kami, oleh karena itu kami terus melakukan sosialisasi juga kepada para Pedagang di Balonggebang untuk memberikan pemahaman selalu mematuhi protokol kesehatan guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Kegiatan yang sudah 20 hari kami rencanakan ini sangat mendapat respon positif dari masyarakat Balonggebang hal ini terlihat saat berlangsungnya sosialisasi," jelas Syahrul Firmansyah selaku ketua kelompok 78 dalam KSM-T Unisma 2021.
"Dengan adanya kegiatan penyuluhan dari mahasiswa Unisma Malang ini, sangat mendukung sekali agar masyarakat Desa Balonggebang sadar dan waspada dengan kesehatan pribadi masing-masing sehingga tidak meremehkan dan acuh lagi terhadap protokol kesehatan yang telah ditetapkan Pemerintah," ucap Rudiawan, S.H Kapolsek Gondang.
INFORMASI SEPUTAR UNISMA DAPAT MENGUNJUNGI www.unisma.ac.id
*)Pewarta: Syahrul Firmansyah, Mahasiswa Fakultas Peternakan, Universitas Islam Malang (UNISMA)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Dhina Chahyanti |
Publisher | : Rochmat Shobirin |