Bantuan dari Charoen Pokphand Indonesia untuk Ratusan Nakes Sidoarjo dan Surabaya

TIMESINDONESIA, SURABAYA – PT. Charoen Pokphand Indonesia (CPI) berikan bantuan berupa ratusan paket makanan siap saji untuk tenaga kesehatan di enam Rumah Sakit (RS) di wilayah Sidoarjo dan Surabaya.

Perusahaan CPI tersebut memberikan bantuan berupa Fiesta Ready Meal kurang lebih 3000 produk yang akan dibagikan untuk enam RS di Sidoarjo dan Surabaya.

Advertisement

Tiga rumah sakit sudah menerima bantuan ini, diantaranya adalah RS Anwar Medika , Mitra Keluarga Waru Dan RKZ Surabaya. Rencananya, pekan depan distribusi akan dilanjutkan.

Benyamin Limi selaku Regional Head PT CPI Jawa Timur mengatakan, bantuan ini merupakan komitmen perusahaan dalam membantu pemerintah menangani COVID-19.

“Bantuan yang diberikan berupa makanan bergizi siap saji dengan merek Fiesta Ready Meal kepada para nakes yang bertugas," jelas Benyamin.

Tujuan dari bantuan tersebut agar para nakes ini mendapatkan asupan makanan dengan gizi yang lengkap dan memberikan variasi makanan.

"Semoga para nakes ini selalu diberikan kekuatan, kesehatan dan keselamatan agar bisa terus berjuang melawan pandemi COVID-19. Semoga bantuan ini bermanfaat," tambah Benyamin.

Penerima makanan siap saji salah satunya adalah RS Mitra Keluarga Waru, pihak Mitra Keluarga sangat terbantu mengenai bantuan paket makanan agar nakes sangat diringankan karena ini merupakan suport yang begitu besar.

Dijelaskan oleh perwakilan Rumah Sakit Mitra Keluarga Waru Sri Wahyu Prabawaningtyas mengucapkan banyak terima kasih kepada PT. CPI karena mendapat bantuan ratusan paket makanan siap saji khusus untuk nakes.

"Ini sangat luar biasa. Saya pribadi sekaligus mewakili rumah sakit mengucapkan terima kasih karena sudah diperhatikan," kata Sri Wahyu.

Ia menyebut, perhatian dari CPI ini sangat berarti sekali bagi para nakes disini, menurutnya, bukan dilihat dari makanan yang diberikan tapi perhatiannya.

"Ini menjadi suntikan kami dan teman - teman nakes untuk tetap semangat dan berjuang dalam mengatasi kasus COVID-19," jelas Sri Wahyuni.

Menurut Sri Wahyuni, bantuan makanan ini ibarat dukungan moril dan support yang datang dari pihak swasta karena kepeduliannya terhadap sesama.

Makanan tersebut digunakan agar nakes tidak mencari makanan setelah bekerja di RS agar istirahat nakes optimal.

"Sudah kami tata, nanti nakes kalau mau pulang tinggal mengambil saja. Nakes yang menangani pasien Covid-19 dilarang makan di sini, karena SOP, pulang bisa langsung pulang. Tidak perlu pesan atau beli makanan dulu. Ini lebih efektik karena nakes bisa langsung makan, dan langsung istirahat," tutup Sri Wahyu, perwakilan Charoen Pokphand Indonesia. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.