Momentum 10 Muharram, LKNU Tulakan Pacitan Santuni 30 Anak Yatim

TIMESINDONESIA, PACITAN – Momentum 10 Muharram 1443 H dimanfaatkan Lembaga Kesehatan Nahdlatul Ulama (LKNU) melalui Apotek Lintang Songo Kecamatan Tulakan, Pacitan, Jawa Timur dengan menyantuni 30 anak yatim.

Ketua MWC NU Tulakan, Ulumuddin mengatakan, aksi tersebut dilakukan sebagai wujud kepedulian terhadap kesejahteraan kaum dhuafa, khususnya anak yatim.

Advertisement

"Kami  memilih anak yang yatim dan yatim piatu di luar panti asuhan. Menurut kami, mereka ini jarang mendapat bantuan atau perhatian dari orang lain," katanya, Kamis malam (19/8/2021).

Menurutnya, santunan tersebut sengaja dilaksanakan bertepatan dengan tanggal 10 Muharram 1443 H. Mengingat tanggal itu sangat penuh dengan muatan sejarah dan juga kemuliaan.

"Bantuan ini murni dari iuran para pengurus dan anggota. Setelah uang iuran terkumpul, langsung dibagikan kepada 30 anak yatim yang malam ini sengaja kami undang di Apotek Lintang Songo," imbuhnya.

Ketua LKNU Tulakan, Suprayitno mengatakan, selain memberikan pelayanan kesehatan, pihaknya juga mengedepankan kemaslahatan umat.

"Apalagi saat pandemi Covid-19, jadi harus sering-sering membantu sesama. Setidaknya sudah mengurangi beban hidup yang sedang sulit," terangnya.

Ia juga mengimbau masyarakat Tulakan untuk tetap menjaga kesehatan serta tetap jalin ukhuwah islamiyah agar NU semakin maju.

"Bagaimanapun, umat harus kuat dan sehat supaya NU semakin maju," jelasnya usai santuni anak yatim.

Dalam aksi sosial yang dilakukan oleh LKNU di Apotek Lintang Songo Tulakan Pacitan, masing-masing anak yatim yang berjumlah 30 mendapatkan uang santunan Rp300 ribu dalam momentum 10 Muharram. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.