Indonesia Positif

Orientasi Mabigus se-Kota Pasuruan

Kamis, 28 Oktober 2021 - 10:35 | 133.67k
(FOTO: AJP TIMES Indonesia)
(FOTO: AJP TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, PASURUAN – Pramuka sebagai wadah pembinaan karakter generasi muda yang membentuk watak siswa dan siswi di satuan pendidikan sehingga pramuka lebih diminati baik di sekolah maupun madrasah yang disesuaikan dengan jenjang atau tingkatan dalam kepramukaan. Pramuka berkaitan dengan membangun karakter anak, membangun nasionalisme kita di tengah situasi perkembangan teknologi informasi dan perkembangan globalisasi. Rabu (27/10/2021)

Untuk memujudkan hal tersebut gerakan pramuka cabang kota pasuruan mengadakan kursus orientasi majelis pembimbing gugus depan (MABIGUS) bagi para kepala sekolah selaku ketua MABIGUS dengan harapan melalui guru maupun pembina pramuka dapat menginternalisasikan nilai keutuhan, kebudayaan, kepemimpinan, kebersamaan, sosial, kecintaan alam dan kemandirian bagi peserta didik.

Advertisement

Kemudian Mas Adi menyampaikan sambutan Gus Ipul sebagai Ketua Majelis Pembimbing Cabang Gerakan Pramuka Kota Pasuruan.

Isi dari sambutan Gus Ipul menyampaikan kegiatan pramuka sebagai wadah pembinaan karakter peserta didik dan generasi muda bisa berjalan dengan eksis, kegiatan kursus orientasi Mabigus diharapkan dapat memberikan pemahaman dan manfaat bagi kepala sekolah selaku ketua Mabigus.

Orientasi  Mabigus untuk kepala sekolah bisa sebagai ajang silatuhrahmi sekaligus menyamakan persepsi tentang kepramukaan, diskusi seputar pramuka, agar pramuka itu jangan di takuti tapi disenangi oleh peserta didik.

Orientasi

Setelah Mas Adi menyampaikan sambutan Wali Kota Pasuruan, beliau berpesan Pramuka dibangun dengan optimisme dalam situasi apapun, kegiatan kepramukaan di Kota Pasuruan masih dianggap belum maksimal, belum ada daya dukung dari semua pihak tapi tentu ini sebagai evaluasi dan proyeksi apa yang sudah dihasilkan gerakan pramuka baik output maupun outcomenya.

Pemerintah Kota Pasuruan menyadari tidak bisa bekerja sendiri butuh kerja sama dan kolaborasi baik itu dengan perguruan tinggi, dunia usaha, tokoh masyarakat, dan media memujudkan Pasuruan Kota Madinah.

“Ketika Pandemi Covid 19 sudah normal sudah teratasi dengan baik, kita bisa melakukan pembelajaran tatap muka ini merupakan PR Pemkot Pasuruan sekaligus PR Pramuka dengan Dasa Darma pramukanya bagaimana membangun karakter anak-anak muda menjadi penerus masa depan bangsa,” harapnya

“Kemajuan teknologi informasi di satu sisi kita mengakui pandemi ini mempunyai nilai positif yaitu kita melakukan akselarasi teknologi informasi dan komunikasi  tapi disisi lain mempunyai residu yang tidak sedikit dan ketika kita tidak mengantisipasi residu-residu didalamnya maka nasib masa depan anak-anak kita yang menjadi korbannya,” ujarnya

Kemudian Mas Adi juga menyampaikan Kesempatan kursus Mabigus menjadi evaluasi, intropeksi dan proyeksi bagaimana membangun karakter anak-anak kita dengan pendekatan kegiatan activity approve karena kenakalan anak remaja di Kota Pasuruan cukup tinggi apalagi berkaitan dengan narkoba mestinya kalau kita mau instropeksi diri karena Kota Pasuruan ini kota santri maka berkaitan dengan pondasi dan dasar ahlak.

Kegiatan yang diadakan Gerakan Pramuka Kwartir Cabang Kota Pasuruan dibuka secara resmi oleh Wakil Wali Kota Pasuruan Adi Wibowo, S.TP, M.Si (Mas Adi) yang didampingi Kepala PD terkait dan Camat yang dihadiri Kepala Sekolah sekota pasuruan, pelaksanaan kegiatan berlokasi di Joglo Kejayan, Kabupaten Pasuruan.

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Robert Ardyan
Publisher : Rochmat Shobirin

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES