CSR Bank BPR Jatim Bank UMKM Jatim untuk Kemandirian Ekonomi Pondok Pesantren

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Bank Perkreditan Rakyat Jawa Timur Bank Usaha Mikro Kecil Menengah Jawa Timur memberikan Corporate Social Responsibility (CSR) kepada 10 Pondok Pesantren. Masing-masing Pondok Pesantren akan difasilitasi gerobak dan Galery Coklat Majapahit untuk menunjang OPOP Expo 2021 mendatang. Pemberian CSR ini dilakukan secara simbolis oleh Pimpinan Bank BPR Jatim Bank UMKM Jatim, Aan Setyo Wibowo usai Workshop Standardisasi bagi Koperasi Pondok Pesantren di Wisata Desa Bumi Mulyo Jati (BMJ), Kecamatan Dlanggu, Kabupaten Mojokerto, Selasa (16/11/2021).

Pemberian CSR ini diharapkan untuk bisa memberikan Pondok Pesantren manfaat dalam mewujudkan kemandirian Ekonomi Pondok Pesantren. Pelatihan dan pengarahan usaha ini diharapkan memunculkan wirausahawan baru dari kalangan Pondok Pesantren.

Advertisement

Pimpinan Bank BPR Jatim Bank UMKM Jatim, Aan Setyo Wibowo mengatakan bahwa melihat perkembangan Pondok Pesantren yang sangat pesat di Jawa Timur, maka kami berinisiatif untuk mewadahi mereka.

"Kami ingin hadir dalam upaya kami untuk membantu Pondok Pesantren. Bantuan ini kami berikan untuk membantu para pelaku usaha di Pondok Pesantren agar bisa mewujudkan kemandirian bagi Pondok Pesantren yang ada di Jawa Timur," terang Aan Setyo Wibowo dikonfirmasi TIMES Indonesia, Rabu (17/11/2021).

10 Pondok Pesantren ini rencananya akan diberikan beberapa fasilitas. Diantaranya berupa gerobak dan galery coklat Majapahit. Selain itu diberikan pula pelatihan dan pengarahan usaha kepada Pondok Pesantren dan Alumni Pondok Pesantren.

Fasilitas tersebut diberikan untuk menunjang OPOP Expo 2021 yang akan diselenggarakan di Atrium Icon Mall, Kabupaten Gresik pada 26-28 November mendatang. Sedangkan 990 yang lainnya merupakan Business Link and Match antara Bank UMKM Jatim, OPOP Jatim, dan Coklat Majapahit.

Terpisah, Koordinator Pesantrenpreneur OPOP Jatim, Alaikal Fajri mengatakan mewakili Pondok Pesantren se Jawa Timur merasa sangat terbantu dengan CSR ini. Hal ini dapat menunjang program One Pesantren One Product (OPOP) Jawa Timur dalam hal Pesantrenpreneur dan Sosiopreneur.

"Pemberian CSR dari Bank BPR Jatim ini sangat membantu kami dalam kesuksesan program OPOP Jatim. Dimana target kami adalah muncul 1.000 produk dari pondok pesantren dan 1.000 produk dari alumni pondok pesantren," jelas Gus Alex, sapaan akrabnya.

Menerima CSR untuk Pondok Pesantren ini, Gus Alex menganggapnya sebagai amanah untuk bisa mewujudkan kemandirian pondok-pondok pesantren.

"Mendapat amanah dari Bank BPR Jatim kami menerima support yang bagus untuk kelangsungan kemandirian Pondok Pesantren," pungkas Gus Alex.

Setelah pemberian CSR secara simbolis, dilaksanakan pula Memorandum of Understanding (MoU) untuk 1000 Gerobak dan Galery Coklat. MoU ini ditandatangani antara pihak OPOP Jatim, Bank BPR Jatim Bank UMKM Jatim, dan Coklat Mojopahit Mojokerto. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.